Kadin Tidak Khawatirkan Review Perjanjian Perdagangan dengan AS

iVooxid, Rencana pemerintah baru Amerika Serikat (AS) untuk mengkaji kembali perjanjian perdagangan dengan Indonesia dan kesepakatan perdagangan bebas (Free Trade Agreement) tidak perlu dikhawatirkan. Pasalnya, Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia mendapat kepastian bahwa setiap kebijakan yang dibuat oleh Presiden Amerika tersebut akan dikontrol ketat. Demikian diungkapkan Rosan Roeslani, Ketua Kadin Indonesia.
“Saat ini, Partai Republik Amerika mengendalikan struktur pemerintahan di sana. Karena itu, kebijakan presiden pasti mendukung partainya. Rakyat Amerika saat ini sedang menantikan kebijakan yang diambil oleh pemerintahan presiden terpilih. Jadi hal itu tidak perlu dikhawatirkan,†paparnya di Jakarta.
Rosan mengemukakan, perdagangan global saat ini memang menghkhawatirkan pemerintahan Trump, terutama terhadap tekstil dan produk tekstil (TPT). Pasalnya, pemerintahan tersebut akan lebih memberikan proteksi yang ketat terhadap perekonomian AS. “Bisa jadi, berbagai kesepakatan yang tercantum dalam Free Trade Agreement dikurangi seiring dengan rencana proteksi tersebut,†imbuhnya.
Rosan juga mengakui, jika pengurangan kerjasama perdagangan Indonesia dengan AS tersebut akan menurunkan volume ekspor Indonesia ke Amerika. Namun demikian, hingga kini Kadin masih belum mengetahui seberapa besar pengaruhya kebijakan tersebut terhadap berbagai produk Indonesia yang diekspor ke AS. “Pasti ada dampaknya tapi belum tahu sampai seberapa besar,†pungkasnya.[abr]

0 comments