April 27, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Tips Ampuh Traveling ala Milenial Tanpa Kuras Isi Dompet

IVOOX.id, Jakarta - Traveling atau berlibur bagi generasi milenial bukan sekadar buang penat, tapi sudah menjadi gaya hidup. Saat ini, mereka merajai dunia traveling. Meski terbentur dana pas-pasan, traveling tetap menjadi agenda utama.

Tren baru di dunia traveling merebak sejak 2015. Meski terlihat traveling seorang diri, mereka tak pernah benar-benar melakukan perjalanan seorang diri. Media sosial membuat mereka saling berhubungan dan bertemu saat traveling. Tak heran jika mereka sering melakukan traveling dalam kurun waktu setahun.

Belum lama ini telah dilakukan survei tentang seberapa sering milenial melakukan traveling. Menurut penelitian yang dilakukan oleh priveline.com, milenial traveler lebih memilih melakukan perjalanan singkat berkali-kali daripada melakukan perjalanan panjang dalam satu waktu.

Penelitian lain dilakukan oleh Traveler’s Sweet Spot, bahwa milenial traveler baru bahagia setelah melakukan tujuh sampai delapan kali perjalanan dalam satu tahun. Salah satu alasan untuk melakukantraveling adalah karena ingin bersama teman. Misalnya mengunjungi acara pernikahan atau pesta kelulusan.

Sementara itu, survei dilakukan oleh Topdeck Travel kepada 31 ribu dari 134 negara berbeda, sebanyak 88 persen menyatakan telah menjelajah ke luar negeri sampai tiga kali dalam setahun dan 94 persennya merupakan rentang usia 18-30 tahun. Orang-orang muda dikatakan lebih tertarik untuk traveling ke luar negeri dibanding orang yang lebih tua.

PBB bahkan mengatakan bahwa 20 persen dari seluruh wisatawan dunia adalah para traveler yang berusia muda. Tak pelak hal tersebut turut membantu meningkatkan pendapatan negara sebanyak 180 dolar per tahun, dan terus meningkat sejak 2007.

Sebuah riset dari ThinkDigital Travel menyatakan, generasi milenial merupakan generasi yang menganggap diri mereka memiliki sebuah hak yang hakiki sejak lahir, yaitu hak melakukan traveling.

Menariknya, milenial Indonesia saat ini tidak hanya mengambil peran sebagai traveler saja. Tetapi ada juga yang turut berperan aktif dalam menyediakan jasa penyelenggara wisata hingga mengedukasi masyarakat luas untuk lebih mengenali potensi wisata dalam negeri.

6 Tips Traveling Tak Kuras Isi Dompet

Para milenial selalu antusias traveling meski terhambat oleh faktor keuangan. Bahkan diperkirakan pengeluaran terbesar generasi milenial adalah untuk traveling. Karenanya, milenial sering mengakali pengeluaran selama traveling.

Tiket promo pesawat dan tempat penginapan murah selalu jadi serbuan, pun dengan acara makan yang jauh dari restoran mewah. Tak jarang mereka menginap di rumah warga atau di tempat-tempat umum demi menghemat isi dompet.

Seperti dikutip dari Amartha.com, bagi para traveler sejati, berikut 6 tips untuk bisa tetap jalan-jalan tanpa bikin isi dompet kering:

1. Tentukan Destinasi Traveling Sesuai Budget

Hal pertama yang harus dilakukan adalah memilih destinasi traveling yang sekiranya masih sesuai dengan kemampuan finansial. Ada banyak pilihan destinasi lokal yang tentunya menawarkan pengalaman yang sama namun dengan biaya yang relatif lebih bersahabat.

2. Buat Anggaran Biaya Traveling

Traveling membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Dengan demikian penting untuk merencanakannya jauh-jauh hari seperti menentukan tanggal hingga mempersiapkan biayanya. Perlu membuat anggaran biaya supaya memiliki gambaran berapa biaya yang perlu disiapkan, seperti biaya transportasi, penginapan, biaya makan, tiket, tour guide, hingga oleh-oleh.

3. Persiapkan Budget Jauh-Jauh Hari

Mempersiapkan budget traveling sejak jauh-jauh hari. Umumnya minimal enam bulan sebelumnya. Agar lebih ringan, sebaiknya menabung.

4. Rajin Cari Program Promo

Memanfaatkan akses internet dan berbagai aplikasi OTA (online travel agencies) yang menawarkan berbagai program promo transportasi, penginapan, tiket wisata, hingga diskon makan selama liburan, tujuannya untuk menekan biaya liburan.

5. Bergabung dengan Komunitas Traveler

Gabung dengan komunitas traveler. Selain bisa menambah teman juga bisa ditanyakan seputar destinasi traveling. Sebagai sesama traveler tentunya bisa saling memahami bagaimana kondisi selamatraveling dan bisa mendapatkan informasi paket traveling secara berkelompok (group) yang menawarkan budget murah.

6. Tawarkan Jasa Titip

Cari tahu barang-barang apa saja yang unik dan menjadi daya tarik di destinasi wisata yang dituju, lalu googling juga di mana bisa mendapatkan barang-barang itu dengan harga yang murah. Selanjutnya, tawarkan jasa titip ke teman atau keluarga dekat. Semakin banyak yang tertarik, maka semakin banyak uang tambahan yang bisa dikantungi.

0 comments

    Leave a Reply