Sore ini, IHSG Ditutup Naik ke Posisi 5.669

iVOOXid, Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) ditutup naik 22 poin, atau 0,4%, ke posisi 5.669,44 pada sesi akhir perdagangan Kamis (04/05/2017) dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan satu hari sebelumnya di level 5.647,37. Sementara itu, IHSG pada perdagangan hari ini bergerak pada kisaran 5.643-5.676.

Pada perdagangan hari ini, ada sebanyak 145 saham mengalami kenaikan harga. Sedangkan harga 338 saham tergerus, 101 saham stagnan dan sebanyak 139 saham tidak ditransaksikan samasekali.

Total nilai transaksi hari ini tercatat sebanyak Rp11,875 triliun dengan volume perdagangan sebanyak 21,509 miliar unit saham. Sementara itu, investor asing melakukan aksi jual saham bersih (net selling) senilai Rp307 miliar dengan volume penjualan sebanyak 11,775 miliar unit saham.

Sebanyak 7 dari 10 indeks sektoral BEI menghijau di sepanjang sesi perdagangan hari ini. Indeks sektor keuangan mengalami kenaikan tertinggi, yaitu sebesar 1,09%, atau 9,69 poin, ke posisi 903. Kemudian diikuti oleh indeks sektor industri dasar dan indeks sektor infrastruktur yang masing-masing meningkat sebesar 0,61% dan 0,59%. Sementara itu, indeks sektor pertambangan mengalami penurunan terdalam, yaitu sebesar 1,61%, atau 23,55 poin ke posisi 1.442.

Sementara itu, saham-saham LQ45 yang mengalami kenaikan harga dan menjadi top gainers pada perdagangan hari ini adalah saham PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) yang harganya naik Rp40, atau 6,3%, menjadi Rp675 per unit, saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) yang harganya terangkat Rp725, atau 5,5%, menjadi Rp13.925 per unit dan saham PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL) yang harganya meningkat Rp16, atau 5,4%, menjadi Rp314 per unit.

Adapun sahams-saham LQ45 yang harganya terpuruk dan menjadi top losers pada perdagangan hari ini adalah saham PT PP Properti Tbk (PPRO) yang harganya tergerus Rp14, atau 5,7%, menjadi Rp232 per unit, saham PT Elnusa Tbk (ELSA) yang harganya susut Rp18, atau 5%, menjadi Rp342 per unit dan saham PT Pembangunan Perumahan Tbk (PTPP) yang harganya turun Rp140, atau 4,9%, per unit menjadi Rp2.700 per unit.[abr]