Sepekan, Rerata Transaksi Harian Naik dan IHSG Menguat 0,34% | IVoox Indonesia

May 13, 2025

Sepekan, Rerata Transaksi Harian Naik dan IHSG Menguat 0,34%

BEI

IVOOX.id, Jakarta - BEI mencatat sepanjang perdagangan sepekan periode 11-14 April 2022, rerata nilai transaksi harian (RNTH) tercatat meningkat sebesar 27,28 persen menjadi Rp17,62 triliun dari Rp13,85 triliun per hari pada pekan sebelumnya.

Berdasarkan data BEI, kinerja positif transaksi juga terjadi pada data rata-rata volume transaksi harian yang melonjak hingga 39,66 persen menjadi sebanyak 31 miliar saham dari 22,2 miliar saham per hari.

Kemudian, rata-rata frekuensi transaksi harian tercatat meningkat 20,15 persen menjadi 1.625.136 kali transaksi dari 1.352.621 kali transaksi per hari pada sepekan sebelumnya.

Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan Kamis (14/4) berada pada posisi 7.235 atau mengalami penguatan sebesar 0,34 persen dari level 7.210 pada penutupan perdagangan di akhir pekan lalu.

Seiring dengan kenaikan indeks tersebut, maka nilai kapitalisasi pasar di BEI tercatat meningkat sebesar 3,97 persen menjadi Rp9.405,32 triliun dari Rp9.046,31 triliun pada penutupan perdagangan di akhir pekan sebelumnya.

Pada perdagangan Kamis (14/4), investor asing mencatatkan nilai beli bersih sebesar Rp80,13 miliar. Sedangkan nilai beli bersih investor asing untuk sepanjang 2022 yang berakhir kemarin, tercatat mencapai Rp41,4 triliun.

Selama sepekan perdagangan, BEI menerima dua pencatatan saham dan satu obligasi. Pada Senin (11/4), PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) mencatatkan sahamnya di Papan Utama sebagai Perusahaan Tercatat ke-15 di 2022 dan ke-781 di BEI.

Keesokan harinya, PT Teladan Prima Agro Tbk (TLDN) juga mencatatkan sahamnya di Papan Utama BEI sebagai emiten ke-16 di 2020. Selanjutnya, BEI menerima pencatatan Obligasi Berkelanjutan IV Tahap II-2022 senilai Rp800 miliar yang diterbitkan oleh PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk (WOMF).

Saat ini, total emisi obligasi dan sukuk yang tercatat di BEI untuk sepanjang 2022 yang berakhir Kamis (14/4) adalah sebanyak 38 emisi dari 31 emiten, dengan nilai emisi Rp41,68 triliun. Maka, total emisi obligasi dan sukuk yang tercatat di BEI berjumlah 496 emisi, dengan nilai nominal outstanding sebesar Rp450,26 triliun dan USD47,5 juta yang diterbitkan oleh 125 emiten.

Adapun Surat Berharga Negara (SBN) yang tercatat di BEI berjumlah 153 seri, dengan nilai nominal Rp4.825,65 triliun dan USD200,65 juta. Sedangkan, jumlah Efek Beragun Aset (EBA) sebanyak sepuluh emisi senilai Rp4,44 triliun.

0 comments

    Leave a Reply