Sektor Industri Dasar dan Trade Berkontribusi Tekan IHSG | IVoox Indonesia

May 12, 2025

Sektor Industri Dasar dan Trade Berkontribusi Tekan IHSG

Lengkapi Hijau Asia, IHSG Menguat di Pembukaan Dagang - ivoox.id

IVOOX.id, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) finis flat di sesi akhir perdagangan hari Jumat (22/6/2018). IHSG melemah tipis -1 poin ke level 5.821.

Sektor industri dasar dan trade paling berkontribusi menekan IHSG . Kedua sektor tersebut turun masing-masing -1,28 persen dan -1,15 persen.

Analis berpendapat pelemahan indeks bursa global dan regional yang terkena dampak dari tensi perang dagang antara Amerika dengan China masih menjadi kekhawatiran investor untuk masuk ke pasar saham Indonesia.

Sebagian besar indeks saham di Asia bergerak mixed pada akhir trading hari Jumat (22/6/2018) sore. Market saham Asia merespon pelemahan yang terjadi pada pasar saham Wall Street di tengah kekhawatiran para investor terhadap perang dagang China vs USA.

Indeks Nikkei 225 di pasar saham Jepang melemah 176 poin seiring pelemahan semua sektor saham. Sektor otomotif turun 1,43 persen sekaligus sebagai sektor yang turun paling buruk.

Sedangkan Indeks Kospi di bursa Korsel menguat 0,83 persen pada penutupan perdagangan akhir pekan ini.

Di bursa Australia, Indeks S&P/ASX200 ke zona merah, turun 0,11 persen. Saham-saham berbobot kuat terhadap indeks seperti saham finansial menguat tetapi penguatan tersebut dibatasi oleh pelemahan yang terjadi pada saham telekomunikasi dan energi.

Pasar saham China berbalik menguat setelah di sesi pagi tertekan ke area negatif. Indeks Shenzhen naik 1,21 persen. Hal yang sama juga terjadi pada pasar saham Hong Kong seiring koreksi yang terjadi pada Indeks Hang Seng. Seluruh sektor di bursa saham Hong Kong melemah.

Market saham Wall Street berakhir ke zona hijau pada penutupan perdagangan akhir pekan ini. Para pemodal melepaskan kekhawatiran terhadap tensi perang dagang antara USA dan China. Saham-saham energi menopang laju Wall Street.

Indeks Dow Jones Industrial Average ( DJIA ) menguat +0,49 persen (119,19 poin) ke posisi 24.580,89. Indeks S&P 500 naik +0,19 persen (+5,12 poin) pada posisi 2.754,88. Sementara Indeks Nasdaq tergerus -0,26 persen (-20,14 poin) ke posisi 7.692,82.

Penutupan Indeks Dow Jones pada Jumat pekan ini menandai penguatan pertama dalam 9 sesi terakhir, menghentikan koreksi beruntun terpanjang sejak Maret 2017.

Market global goncang pada perdagangan pekan ini seiring aksi polemik saling balas perang dagang antara USA dan China terus berlanjut. Pasar saham USA terkoreksi pada pekan ini bersama-sama dengan pasar saham Eropa dan Asia.

0 comments

    Leave a Reply