Rupiah Tembus Rp. 16.300 per Dolar AS, Gubernur BI Sebut Masih Stabil | IVoox Indonesia

May 5, 2025

Rupiah Tembus Rp. 16.300 per Dolar AS, Gubernur BI Sebut Masih Stabil

WhatsApp Image 2024-06-14 at 21 09 44
Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo dalam rapat koordinasi nasional pengendali inflasi 2024 di Komplek Istana Negara Jakarta Pusat Jumat (14/6/2024). IVOOX/tangkapan layar Youtube BI

IVOOX.id - Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo buka suara mengenai pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS). NIlai tukar atau kurs Rupiah terus melemah dalam sepekan ini dan menembus level Rp 16.300 per dolar AS.

Perry mengatakan bahwa rupiah tetap stabil dan termasuk salah satu yang terbaik di dunia. BI, menurutnya, terus melakukan berbagai langkah stabilisasi nilai tukar. "Antara lain intervensi, kemudian menarik portofolio asing, dalam negeri juga ada DHE SDA," ujar Perry di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta pada tayangan Youtube Bank Indonesia, Jumat (14/6/2024).

Ia mengatakan bahwa depresiasi rupiah masih lebih rendah jika dibandingkan dengan beberapa negara lain, seperti Korea Selatan, Filipina, Thailand, dan Jepang.

"Depresiasi kita adalah paling termasuk yang rendah dan stabil," ujar Perry.

Nilai tukar rupiah di pasar spot terus tertekan, bahkan mencapai level terburuk dalam empat tahun terakhir.  Pada Jumat (14/6/2024), kurs Rupiah berada di level Rp 16.377 per Dolar AS anjlok 0,63% dibanding penutupan hari sebelumnya yang berada di Rp 16.270 per Dolar AS. Alhasil Rupiah menjadi mata uang dengan pelemahan terdalam di Asia.

Hingga hari ini, mayoritas mata uang di Asia mengalami pelemahan. Namun, Perry menegaskan bahwa BI telah mengambil langkah-langkah yang tepat untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah, termasuk intervensi di pasar valuta asing dan upaya menarik kembali portofolio asing.

Langkah-langkah ini, menurut Perry, telah mendapat apresiasi dari Presiden Joko Widodo. "Semua berjalan baik, stabil dan sudah diapresiasi oleh presiden," ujarnya.

Ia mengatakan BI terus berkomitmen dalam menjaga stabilitas ekonomi Indonesia meskipun menghadapi tekanan global. Strategi BI dalam menstabilkan nilai tukar rupiah akan terus dilakukan untuk memastikan perekonomian tetap berada di jalur yang tepat.

0 comments

    Leave a Reply