Rehat Tengah Hari, IHSG Ditutup Turun ke Posisi 5.376 | IVoox Indonesia

July 18, 2025

Rehat Tengah Hari, IHSG Ditutup Turun ke Posisi 5.376

Perekonomian Stabil, IHSG Bakal Technical Rebound di Kisaran 5.760-6.002 - ivoox.id

iVooxid, Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) ditutup turun 4 poin, atau 0,1% ke posisi 5.376,39 pada rehat tengah hari Kamis (16/02/2017) ini. Penurunan tersebut dipicu oleh tergerusnya harga saham-saham sektor keuangan. Itu terlihat dari penurunan indeks sektor keuangan sebesar 0,86% ke posisi 823.

Disamping itu, saham-saham perdagangan juga mendukung penurunan IHSG pada sesi perdagangan pertama hari ini. Indeks sektor perdagangan susut 0,49% menjadi 856. Sementara itu, indeks sektor pertambangan melesat 1,47% menjadi 1.434.

Total nilai transaksi jual-beli saham di BEI tercatat sebesar Rp4,960 triliun dengan total volume perdagangan sebanyak 15,957 miliar unit saham. Itu terdiri dari nilai transaksi di Pasar Reguler sebesar Rp4,151 triliun dengan volume transaksi sebanyak 14,827 miliar unit saham dan nilai transaksi di Pasar Negosiasi sebesar Rp809 miliar hasil dengan volume transaksi sebanyak 1,129 miliar unit saham.

Sementara itu, investor asing membukukan aksi jual bersih (net selling) senilai Rp277 miliar dengan volume transaksi jual sebanyak 282 juta unit saham. Investor pagi ini memborong saham di BEI sebanyak 1,363 miliar unit saham bernilai total Rp1,84 triliun. Tetapi mereka melakukan aksi jual di sesi perdagangan yang sama sebanyak 1,644 miliar unit sahan bernilai Rp2,117 triliun.

Saham-saham yang mengalami kenaikan harga cukup tinggi dan masuk ke dalam kategori Top Gainers adalah saham PT PP Property Tbk yang harganya ditutup naik Rp30, atau 9,4% menjadi Rp350 per unit, PT Adaro Energi Tbk meningkat Rp45, atau 2,7%, menjadi Rp1.690 per unit dan PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) yang harganya menguat Rp90, atau 2,6%, menjadi Rp3.520 per unit.

Adapun saham-saham yang tergerus cukup dalam pada sesi perdagangan pertama hari ini dan termasuk ke dalam top losers adalah saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) yang harganya turun sebesar Rp425 per unit, atau 3,7%, menjadi Rp11.000 per unit, saham PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) susut Rp40, atau 2,5%, menjadi Rp1.555 per unit dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) yang anjlok Rp150, atau 2,4%, menjadi Rp6.150 per unit.[abr]

0 comments

    Leave a Reply