<b>Rahasia Sukses Tim Inggris : SEXS !</b> | IVoox Indonesia

May 9, 2025

Rahasia Sukses Tim Inggris : SEXS !

Bola-Seks-ivoox.id_

IVOOX.ID, Jakarta – Secara mengejutkan tim nasional Inggris yang tidak diunggulkan melengang ke Semifinal Piala Dunia 2018. Rahasia susksesnya ternyata seks dikamp Inggris.


Siapa yang tidak terbelalak melihat barisan WAG’s Inggris. Barisan model dan selebritis menghiasi WAG’s tim inggris. Siapa tahan jauh lama-lama dari para WAG’s.


Peran WAG’s dalam Pesta sepak bola dunia ini ternyata cukup signifikan. Dikutip dari The Sun, Becky Vardy mengungkapkan dari hotelnya di Rusia bahwa bos Inggris Gareth Southgate tidak melarang seks pra-pertandingan. Southgate memberikan skuadnya kebebasan untuk mencetak gol dengan WAG’s mereka.


"Dia punya ide yang tepat tentang mentalitas tim, tidak ada yang terbukti secara ilmiah untuk mengatakan hal itu menghambat kinerja, bahkan hal itu meningkatkan kinerja”, Puji Becky kepada Garry.


Menurut peneliti seks, Dr Pam Spurr, Sex pra pertandingan sudah menjadi debat yang berkepanjangan.


"Percintaan" antara pemain dan WAG’s nyatanya membantu para pemain fokus dalam pertandingan 16 besar terakhir mereka melawan Kolombia.


Garry ternyata bukanlah pelatih pertama yang membuat kebijakan ini. Bos Man City Pep Guardiola mengamini bahwa seks menjelang pertandingan besar akan membuat mereka menjadi pemain yang lebih baik.


Legenda Brasil, Ronaldo, terkenal mengatakan bahwa seks sebelum pertandingan membuatnya menjadi pemain yang lebih baik.


"Saya telah melakukan hubungan seks beberapa kali sebelum beberapa pertandingan, ungkap Ronaldo di tahun 2011.


Legenda Sepak Bola Inggris Goerge Best juga mengungkapkan seks sebelum pertandingan juga tidak mengyebabkan penurunan permainannya. Namun Best mengungkapkan sebaiknya tidak satu jam sebelum pertandingan.


"Saya pasti tidak pernah menemukan itu berpengaruh pada kinerja saya, mungkin sebaiknya tidak satu jam sebelumnya”, ungkap Best.


Dr Pam meyakini Seks akan membantu Anda mendapatkan tidur malam yang nyenyak - dan memastikan skuad mendapat delapan jam yang solid.


"Penelitian menunjukkan bahwa pada tingkat fisik, seks sebenarnya tidak terlalu menguras tenaga, Artinya, selama Anda tidak bercinta seperti dalam Fifty Shades of Grey “, jelas Dr Pam


Prof Todd Astorino berpendapat Seks menyebabkan tidak ada perubahan jangka panjang pada asupan oksigen maks, denyut jantung atau tekanan darah. Sebaliknya itu bisa melakukan yang sebaliknya,


"Temuan kami mendukung penelitian yang menyimpulkan seks sehari sebelum latihan tidak berdampak pada kinerja atletik. Sebalikanya seks memicu peningkatan respons terhadap stres, dan peningkatan kesadaran emosional, yang dapat meningkatkan kinerja”, simpul Todd


Penelitian lain juga menunjukkan bahwa beberapa orang juga menikmati keintiman dan menemukan pelukan post-coital akan membantu mereka menghilangkan stres.


Jadi, mungkin Gareth bijak untuk menyerahkannya kepada para pemainnya untuk memutuskan apa yang terbaik bagi mereka.

0 comments

    Leave a Reply