Penerbitan Obligasi Korporasi Diperkirakan Capai Rp120 Triliun pada 2016

iVooxid, Jakarta - Penerbitan obligasi korporasi diperkirakan mencapai Rp120 triliun hingga akhir tahun ini. Itu karena tingginya kebutuhan dana berbagai perusahaan untuk melakukan ekspansi usaha agar dapat terus tumbuh dan berkembang di tengah perlambatan ekonomi domestik saat ini. Demikian diungkapkan Agus Martowardojo, Gubernur Bank Indonesia (BI).
“Hingga September 2016, total nilai penerbitan obligasi korporasi mencapai Rp80 triliun. Nilai tersebut diperkirakan dapat mencapai Rp120 triliun hingga akhir tahun ini,†ujar Agus di Jakarta, Senin (24/10).
Namun demikian, Agus mengemukakan, pertumbuhan penyaluran kredit perbankan nasional akan melemah. Itu seiring dengan pertumbuhan ekonomi dunia yang mengalami perlambatan dan menekan kondisi perekonomian Indonesia. Pelemahan penyaluran kredit diindikasikan oleh rendahnya pertumbuhan penyaluran kredit pada Juli, Agustus dan September. Pertumbuhan penyaluran kredit yang rendah diperkirakan akan kembali terjadi pada triwulan ketiga 2016. Bahkan jika dibandingkan periode yang sama pada tahun 2015, maka pertumbuhan kredit perbankan nasional saat ini hanya 2,2%.
“Kendati pertumbuhan penyaluran kredit di Indonesia tidak terlalu tinggi, namun masih lebih baik dibanding negara-negara lain di kawasan Asia Tenggara. Dibanding dengan negara-negara Asean lainnya, hanya pertumbuhan penyaluran kredit Filipina yang lebih tinggi dibandingkan Indonesia. Tetapi pertumbuhan penyaluran kredit Malaysia, Thailand, dan Singapura masih lebih rendah dibanding Indonesia,†paparnya.[abr]

0 comments