Pertamina Turunkan Harga BBM untuk Jaga Daya Beli

IVOOX.id - PT Pertamina (Persero) mengumumkan penurunan harga Bahan Bakar Minyak atau BBM Non Subsidi pada Rabu (1/11/2023), penurunan harga tersebut mengikuti penyesuaian harga sesuai dengan kondisi pasar.

Harga-harga BBM non subsidi jenis tertentu seperti Pertamax, Pertamax Green 95, Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina Dex telah mengalami penurunan, sedangkan harga Pertalite atau BBM subsidi tetap stabil.

Menurut VP Corporate Communication PT Pertamina, Fadjar Djoko Santoso, "Harga BBM nonsubsidi setiap bulannya mengalami penyesuaian mengikuti harga pasar, namun harga BBM Pertamina tetap kompetitif untuk menjaga daya beli masyarakat," ucapnya dalam keterangan tertulis yang diterima IVOOX, Rabu (1/1/2023).

Fadjar menekankan bahwa Pertamina berusaha menjaga kinerja rantai pasokan mereka, termasuk dalam memperoleh minyak mentah atau crude oil dengan fleksibilitas, sehingga harga produk BBM tetap bersaing di pasaran. "Kami juga melakukan efisiensi untuk menghemat biaya produksi, sehingga harga BBM Pertamina tetap kompetitif," tambahnya.

Penyesuaian harga BBM ini dilakukan oleh PT Pertamina (Persero) sesuai dengan Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM No. 245.K/MG.01/MEM.M/2022, yang menggantikan Kepmen No. 62 K/12/MEM/2020 tentang Formula Harga Dasar Dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis Bahan Bakar Minyak Umum Jenis Bensin dan Minyak Solar yang Disalurkan Melalui Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum.

Dibandingkan dengan harga sebelumnya pada Oktober 2023, terdapat penurunan harga pada jenis BBM tertentu. Misalnya, Pertamax yang sebelumnya seharga Rp 14.000 per liter, kini turun menjadi Rp 13.400 per liter, menunjukkan penyesuaian harga yang berdampak positif bagi konsumen. Masyarakat diharapkan untuk selalu memantau perubahan harga BBM ini melalui situs Pertamina maupun aplikasi MyPertamina untuk mendapatkan informasi terkini.

Danis pengendara pengguna Pertamax menuturkan degan turunnya harga pertamax ia dapat Kembali mempertimbangkan untuk menggunakan bbm non subsidi Kembali setelah sebelumnya beralih ke bbm subsidi karena kenaikan harga.

“Sebelumnya saya sering menggunakan Pertamax karena mesin motor saya lebih cocok dengan itu dan tidak kotor, tapi kemarin saya lebih sering pake pertalite karena kenaikan harga, setelah pemerintah menurunkan lagi harga pertamax, sepertinya saya akan pertimbangkan lagi buat kembali ke Pertamax,” ujar Danis saat ditemui di SPBU Kamis (2/1/2023).

Rincian harga BBM Pertamina di DKI Jakarta per 1 November 2023 sebagai berikut:

- Pertalite: Rp 10.000 per liter

- Pertamax: Rp 13.400 per liter

- Pertamax Turbo: Rp 15.500 per liter

- Dexlite: Rp 16.950 per liter

- Pertamina Dex: Rp 17.750 per liter

- Pertamax Green 95: Rp 15.000 per liter.