Pemerintah Fokus Tingkatkan Devisa Pekerja Migran

IVOOX.id – Menko Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar dan Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (PPMI) Abdul Kadir Karding menggelar rapat khusus untuk mempersiapkan agenda jangka pendek hingga 2025 terkait pekerja migran pada Selasa (5/11/2024).

Muhaimin menekankan besarnya kontribusi pekerja migran terhadap devisa negara yang mencapai sekitar Rp 227 triliun per tahun.

"Oleh karena itu, saking besarnya devisa itu, kita berharap semua kementerian, lembaga, pihak-pihak terkait, Kapolri, khususnya Kemenlu, semua benar-benar memberikan perhatian serius bagi persiapan keberangkatan, persiapan penempatan," ujar Muhaimin.

Menurutnya, dengan angka devisa yang besar tersebut, pemerintah berupaya agar seluruh proses, mulai dari rekrutmen hingga kepulangan pekerja migran, terlaksana dengan baik dan memberikan dampak positif bagi perekonomian negara.

"Kita ingin dalam proses yang utuh itu, termasuk devisa itu, biar produktif," kata Muhaimin.

Menko Muhaimin juga menyampaikan bahwa pemerintah akan memperkuat rumah pemberdayaan masyarakat sebagai tempat untuk mendukung sinergi kelembagaan.

"Rumah ini dengan tujuan apa? Sinergi kelembagaan dan kementerian bisa lebih menguat lagi dibanding tahun-tahun yang lalu," ujarnya.