Pagi ini, IHSG Dibuka pada Posisi 5.775

iVOOXid, Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) dibuka pada posisi 5.775 pada sesi pertama perdagangan Jumat (04/08/2017) atau 5 poin lebih rendah dibandingkan dengan posisi pada penutupan perdagangan sehari sebelumnya di level 5.780. Pada pukul 09:02 waktu JATS, IHSG terpantau di posisi 5.781 atau relatif flat dibandingkan pada penutupan satu hari sebelumnya.
Ada 70 saham yang mengalami kenaikan harga, 443 saham turun, 84 saham stagnan dan 404 saham belum ditransaksikan. Total nilai jual-beli saham tercatat sebesar Rp78 miliar dengan volume perdagangan sebanyak 86 juta unit saham. Sementara itu, investor asing melakukan aksi jual saham bersih (net selling) senilai Rp4 miliar dengan volume penjualan bersih (net selling volume) sebanyak 4 juta unit saham.
Sebanyak enam dari 10 indeks sektoral BEI menghijau. Indeks sektor industri dasar mengalami kenaikan tertinggi, yaitu sebesar 0,56% atau 3,46 poin ke posisi 618. Kemudian diikuti oleh indeks sektor infrastruktur dan indeks sektor perdagangan yang masing-masing naik 0,33% dan 0,30%.
Saham-saham LQ45 yang mengalami kenaikan harga dan menjadi top gainers pada pagi ini adalah saham PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) yang harganya naik 1% atau Rp75 menjadi Rp7.250 per unit, saham PT PP Properti Tbk (PPRO) yang harganya tumbuh 1% atau Rp2 menjadi Rp208 per unit dan saham PT Jasa Marga Tbk (JSMR) yang harganya meningkat 0,9% atau Rp50 menjadi Rp5.600 per unit.
Sementara itu, saham-saham LQ45 yang menjadi top losers adalah saham PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS) yang harganya terpangkas 1,8% atau Rp25 menjadi Rp1.395 per unit, saham PT Global Mediacom Tbk (BMTR) yang harganya susut 1% atau Rp5 menjadi Rp505 per unit dan saham PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) yang harganya turun 0,8% atau Rp20 menjadi Rp2.590 per unit.[abr]

0 comments