OJK Akui Bank Jadi 'Motor' Ekonomi di 2017

iVooxid, Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) merasa optimis kinerja perbankan akan menjadi pendorong utama gerak ekonomi di 2016. Keadaan itu mengacu pada banyaknya pembangunan infrastruktur yang sedang digalakkan oleh pemerintah.

Deputi Komisioner Pengawas Perbankan II OJK, Budi Armanto mengatakan, kondisi perbankan saat ini masih di posisi yang baik, khususnya semakin besarnya modal yang dimiliki perbankan untuk mengantisipasi banyaknya risiko yang ada di depan.

"Kondisi bank relatif baik dengan arah positif, ditopang kenaikan CAR, indeks harga saham sektor keuangan, suku bunga antara bank yang relatif turun," ujar Budi di Jakarta, Kamis (27/10/2016).

Industri perbankan yang cukup baik di 2017, kata Budi, karena ada beberapa faktor yang mendorong. Seperti, ‎potensi bisnis perbankan yang besar dengan pasar domestik yang luas. Kedua, proyek pengembangan infrastruktur pemerintah yang membutuhkan dana dari perbankan.

Ketiga, ‎‎produk-produk perbankan yang masih relatif tradisional berpotensi dikembangkan menjadi semakin kompleks. Keempat, inflasi yang rendah membuka ruang bagi BI untuk menurunkan suku bunga acuan, yang akhirnya berimbas kepada suku bunga kredit yang rendah.

"Kemudian, ada suku bunga rendah yang berpotensi meningkatkan kredit perbankan di tengah ekonomi domestik yang relatif membaik. Profit perbankan yang cukup tinggi, dan adanya amnesti pajak," tukas Budi.[ava]