Menkeu Purbaya: Kendalikan Inflasi, Kunci Stabilitas dan Elektabilitas Kepala Daerah

IVOOX.id – Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa mengingatkan seluruh kepala daerah untuk menjaga tren inflasi di daerah agar tetap terkendali, karena selain berpengaruh terhadap stabilitas ekonomi, hal itu juga berdampak langsung pada tingkat keterpilihan kepala daerah dalam Pemilu.

Pernyataan tersebut disampaikan Purbaya dalam rapat koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah Tahun 2025 yang digelar di kantor Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jakarta Pusat, Senin (20/10/2025). Dalam kesempatan itu, ia menekankan bahwa keberhasilan menjaga harga barang dan jasa di tingkat lokal dapat menjadi tolok ukur keberhasilan kepala daerah di mata masyarakat.

“Secara umum inflasi di daerah masih dalam tren terkendali. Dari 38 provinsi, 37 di antaranya mencatat inflasi positif. Hanya Maluku Utara yang mengalami sedikit deflasi,” ujarnya.

Menurut Purbaya, inflasi bukan sekadar persoalan ekonomi, tetapi juga berkaitan erat dengan stabilitas sosial dan politik. Ia mencontohkan masa pemerintahan Presiden Soeharto yang mampu menjaga harga bahan pokok, terutama beras, sebagai faktor penting stabilitas nasional. “Jadi salah satu rahasia Pak Soeharto bisa bertahan 32 tahun adalah beliau bisa menjaga stabilitas harga beras utamanya, yang lain akan ikut harga beras,” ujarnya.

Purbaya menjelaskan, masyarakat cenderung menilai kinerja pemerintah berdasarkan kemampuan menjaga harga kebutuhan pokok. Ketika inflasi terkendali, kepercayaan publik akan meningkat, dan kepala daerah akan lebih mudah mempertahankan dukungan politik. “Kalau di daerah harganya nggak terkendali pasti ke depannya kalau ada Pemilu nggak akan kepilih lagi. Kalau bapak-bapak, ibu-ibu bisa mengendalikan harga di daerah hampir pasti bisa kepilih lagi tanpa embel-embel yang lain,” katanya.

Ia menambahkan, aspek ekonomi terutama yang terkait dengan kebutuhan perut rakyat masih menjadi faktor penentu utama dalam politik elektoral Indonesia. “Jadi perut masih merupakan alat politik utama di Indonesia,” ujar Purbaya.

Lebih lanjut, Menkeu menegaskan bahwa pemerintah pusat siap memberikan dukungan kepada daerah dalam menjaga kestabilan harga, baik melalui penguatan koordinasi fiskal, penyediaan cadangan pangan, maupun peningkatan distribusi logistik antarwilayah.

“Inflasi bukan hanya soal angka di laporan statistik, tapi soal kenyamanan hidup masyarakat. Kalau masyarakat merasa harga terkendali, kepercayaan pada pemerintah otomatis tumbuh,” ujarnya.