Johnny G Plate: NasDem Dukung Sikap Tegas Jokowi Soal Kabinet | IVoox Indonesia

June 30, 2025

Johnny G Plate: NasDem Dukung Sikap Tegas Jokowi Soal Kabinet

IMG-20190904-WA0008

IVOOX.Id, Jakarta - Partai NasDem mendukung sikap Presiden Joko Widodo yang enggan diintervensi dalam penyusunan kabinet. NasDem sepakat kalau penentuan menteri sepenuhnya hak prerogatif presiden.

"Memang dari awal NasDem begitu. Itu sikapnya NasDem. Kalau soal kabinet itu hak prerogatif Presiden," kata Sekretaris Jenderal NasDem Johnny G Plate di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, kemarin.

Menurut Johnny, NasDem tidak akan ikut campur dalam menentukan nama-nama calon menteri yang nantinya akan dipilih Jokowi. Penyusunan kabinet sepenuhnya merupakan domain presiden.

"Itu silakan Pak Jokowi, struktur kabinet, nomenklatur kabinet, itu domain presiden terpilih," ungkapnya.

Sebelumnya Jokowi mengungkapkan dirinya ogah direcoki soal penyusunan kabinet. Ia mengingatkan semua pihak, penyusunan menteri menjadi hak prerogatif presiden dan tak boleh diganggu gugat (Media Indonesia, 3/9).

Johnny menilai, pernyataan Jokowi itu bukan sebagai bentuk peringatan untuk partai politik. Sikap Jokowi lebih karena pernyataan yang disampaikan untuk masyarakat.

Menurut dia semua partai Koalisi Indonesia Kerja (KIK) sudah memahami aturan main penyusunan kabinet. Penyusunan kabinet sepenuhnya diserahkan kepada Presiden Jokowi. "Jadi enggak ada tanya lagi berapa jumlah kabinet, dari partai apa saja, siapa orangnya, tanyakan pada Pak Jokowi, dia yang akan memutuskan," ungkapnya.

Pengamat politik sekaligus Direktur Lingkar Madani Indonesia (Lima) Ray Rangkuti menilai Presiden Jokowi mendapatkan tekanan dari dalam terkait penyusunan kabinet untuk pemerintahannya periode dua. Itulah sebabnya Jokowi menyampaikan ketegasannya hingga ke ranah publik bahwa dirinya tidak ingin diganggu dalam menyusun kabinet.

"Saya menilai sepertinya ada tekanan dari partai koalisi terkait susunan kabinet," terang Ray ketika dihubungi di Jakarta, kemarin.

Ray melanjutkan, semua pihak harus menghormati hak prerogatif Jokowi sebagai presiden dalam menyusun kabinet. Penghormatan tersebut juga harus dilakukan para koalisi partai yang mendukung Jokowi. Kendati begitu, Ray menyebut sejatinya sulit bagi Jokowi untuk betul-betul menentukan susunan kabinetnya secara mandiri.

"Sementara yang terjadi kan di awal-awal saja PDIP sebagai partai pengusung sudah menegaskan ingin meminta kursi menteri lebih banyak daripada periode yang pertama," tutur Ray.

0 comments

    Leave a Reply