Jelang Final, Khofifah Minta Aremania dan Bonek Tetap Guyub | IVoox Indonesia

April 20, 2025

Jelang Final, Khofifah Minta Aremania dan Bonek Tetap Guyub

Jelang-Final-Khofifah-Minta-Aremania-dan-Bonek-Tetap-Guyub-doc.Khofifah-ivoox.id_

IVOOX.id, Surabaya -- Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa berupaya agar laga derbi Arema FC dan Persebaya Surabaya di final Piala Presiden 2019 berlangsung aman.


Khofifah mengimbau Bonek dan Aremania harus tetap guyub, rukun, dan sportif. Mereka diminta menjaga keamanan dan ketertiban, tidak saling bentrok dan jangan membuat kerusuhan.


"Ojok atek ganggu ndek dalan, ngerusak mobil, iku enggak usah. Opo maneh atek gowo watu, gak usah. Ayo jogo iki bagaimana suasana all Jatim final disyukuri," tegas Khofifah kepada wartawan di Malang, Senin (8/4).


Kalimat yang disampaikan Khofifah bermakna suporter jangan mengganggu di jalan dan jangan merusak mobil. Apalagi membawa batu saat menonton laga, semua itu tidak perlu dilakukan. Intinya ia mengajak semua warga turut menjaga bagaimana suasana final tim dari Jatim bisa disyukuri bersama.


"Jaga sportivitas. Jadi kalau kita mendukung tim, tepuk tangan, teriak-teriak. Itu oke kan. Mungkin menyalakan telepon seluler (ponsel) malam-malam di stadion, itu kan oke. Tapi ojok (jangan) pakai flare (suar) kayak supaya tidak menggangu penonton. Begitu kan oke," katanya.


Selain mengimbau semua pihak agar menjaga ketertiban, ia berupaya meminta kepala daerah di Malang Raya meliputi Kabupaten/Kota Malang dan Kota Batu termasuk wali Kota Surabaya juga ikut menonton laga bergengsi tersebut guna meredam potensi bentrok kedua suporter.


Hadirnya kepala daerah Malang Raya dan Surabaya di stadion diharapkan bisa memperkuat kerukunan dan persatuan.


Laga Arema-Persebaya akan berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, 9 April. Laga lanjutan di Stadion Kanjuruhan, Malang, tiga hari setelah laga di Surabaya. Kedua kesebalasan asal Jatim itu memiliki fanatik masing-masing. Persebaya dengan Bonek dan Arema dengan Aremania.


"Syukuri all Jatim final, iki lak wes keren to kualitas sepak bola ndek Jatim. Ayo kita syukuri supoyo sing menang tetap menghargai. (ini sudah bagus kualitas sepak bola di Jatim. Ayo kita syukuri supaya yang menang tetap menghargai). Bahwa yang lain ini sebetulnya juga sudah dengan ikhtiar dan sportivitas yang tinggi," pungkasnya. (Adhi Teguh)

0 comments

    Leave a Reply