IHSG Dibuka Naik ke Posisi 5.662 | IVoox Indonesia

July 30, 2025

IHSG Dibuka Naik ke Posisi 5.662

Perekonomian Stabil, IHSG Bakal Technical Rebound di Kisaran 5.760-6.002 - ivoox.id

iVOOXid, Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) dibuka naik ke level 5.662,87 pada sesi pertama perdagangan Senin (10/04/2017). Lima menit setelah sesi pembukaan tersebut, tepatnya pada pukul 09.05, IHSG terpantau pada level 5.672,34.

Kenaikan itu ditopang oleh menguatnya harga 118 saham di BEI. Kendati demikian, ada sebanyak 378 saham mengalami penurunan harga, 85 saham stagnan dan 343 saham tidak ditransaksikan.

Total nilai transaksi perdagangan pada sesi pembukaan Senin ini tercatat sebesar Rp181 miliar dengan volume transaksi sebanyak 342 juta unit saham. Sementara itu, investor asing melakukan aksi beli bersih saham (net buying) senilai Rp3 miliar dengan volume transaksi sebanyak 3 juta unit saham.

Tujuh dari 10 indeks sektoral BEI menghijau. Indeks sektor keuangan mengalami kenaikan tertinggi 0,54%, atau 4,84 poin, ke posisi 897. Kemudian diikuti oleh indeks sektor pertambangan dan sektor aneka industri yang masing-masing menguat 0,32% dan 0,25%. Sementara itu, indeks sektor infrastruktur mengalami penurunan terdalam sebesar 0,27%, atau 2,95 poin ke posisi 1.094.

Saham-saham LQ45 yang mengalami kenaikan harga dan menjadi top gainers adalah saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) yang harganya menguat Rp400, atau 2,3%, menjadi Rp17.750 per unit, saham PT XL Axiata Tbk (EXCL) yang harganya meningkat Rp50, atau 1,7%, menjadi Rp2.990 per unit dan saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) yang harganya terangkat Rp10, atau 1,4%, menjadi Rp725 per unit.

Sementara itu, saham-saham LQ45 yang mengalami penurunan harga dan menjadi top losers adalah saham PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) yang harganya turun Rp225, atau 2,5%, menjadi Rp8.950 per unit, saham PT Hanson International Tbk (MYRX) yang harganya tergerus Rp2, atau 1,4%, menjadi Rp136 per unit dam saham PT PP Property Tbk (PTPP) yang harganya susut Rp30, atau 0,9%, menjadi Rp3.130 per unit.[abr]

0 comments

    Leave a Reply