Guardiola : City Dapat Atasi Krisis Lini Pertahanan

IVOOX.id, Kharkiv – Pep Guardiola menegaskan dirinya tidak pernah meragukan Manchester City mampu dapat mengatasi krisis cedera di lini pertahanan. Hal itu diungkap Guardiola setelah City membuat awal yang bagus di Liga Champions dengan kemenangan 3-0 atas Shakhtar Donetsk, Kamis (19/9) dini hari WIB.

Guardiola terpaksa menempatkan gelandang asal Brasil Fernandinho di posisi bek tengah setelah kehilangan Aymeric Laporte dan John Stones karena cedera baru-baru ini.

Fernandinho terlihat nyaman di posisi itu saat City dengan mudah menaklukkan Shakhtar. Pada pertandiang di Stadion Metalist, juara Liga Inggris itu unggul dua gol pada babak pertama melalui Riyad Mahrez dan Ilkay Gundogan.

Gabriel Jesus menjaringkan gol ketiga City jelang laga usai. Hasil itu membuat City memastikan mereka pulang dengan tiga poin.

“Ketika kami menang, pelatih membuat keputusan yang tepat, ketika kalah ada keputusan yang salah. Kami kalah pada satu pertandingan dalam delapan bulan dan kami tidak akan meragukan para pemain. Sangat menyenangkan menjadi pelatih mereka,” ujar Guardiola.

“Kami bertahan dengan sangat baik dan menciptakan peluang. Kami tidak memiliki banyak pilihan di lini pertahanan. Fernandinho satu-satunya yang saya miliki. Dia adalah pemain yang sangat cerdas dan luar biasa,” sambungnya.

Fernandinho menambahkan: "Saya sudah berlatih di posisi ini sejak awal musim. Pep tahu semua tentang skuad dan tim kami. Hari ini adalah kesempatan dan saya harap saya bisa meningkatkan diri lebih banyak.”

Ada kabar baik lagi bagi Guardiola ketika bek asal Prancis Benjamin Mendy masuk sebagai pemain pengganti. Itu menjadi penampilan pertamanya sejak April setelah pulih dari cedera lutut.

Dengan Grup C juga terdiri dari Dinamo Zagreb dan Atalanta, City diperkirakan akan melaju ke babak 16 besar.

Performa pada laga kali ini adalah pembukaan sempurna untuk upaya City memenangkan Liga Champions untuk pertama kali. Hal itu terutama setelah kekalahan mengejutkan 2-3 dari Norwich pada Sabtu lalu di Liga Inggris.

“Tiga poin di laga tandang sangat penting. Sekarang ini ada di tangan kami. Jika kami bisa memenangkan pertandingan di kandang, maka kami akan berada di posisi 16 besar,” ujar Guardiola.

City telah gagal melewati perempat final dalam tiga musim bersama Guardiola. Pelatih asal Spanyol itu belum memenangkan Liga Champions sejak merebut dua gelar bersama Barcelona dan yang terakhir pada 2011.

Setelah menjadi salah satu klub terkaya di dunia usai diakuisisi konglomerat asal Uni Emirat Arab, Syeikh Mansourm Manchester biru bertekad menjadi salah satu time lit Eropa. Setelah beberapa kali menjuarai Liga Inggris, kini target mereka merebut gelar Liga Champions.