Erupsi Gunung Agung Tak Surutkan Wisatawan ke Bali

IVOOX.id-Denpasar – Erupsi Gunug Agung, Bali tidak menyurutkan para wisatawan domestik maupun mancanegara untuk berkunjung ke Pura Besakih, Karangasem, Bali. Kawasan Pura Besakih hanya berjarak 7 kilometer dari gunung yang alami erupsi itu.

"Memang saya ingin mengunjungi Pura Besakih. Dan saya tidak mengira kalau ternyata jaraknya dekat sekali dengan Gunung Agung, tapi itu tidak masalah," ujar wisatawan asal Chile, Pablo kepada Antara, di Besakih, Sabtu (7/7).

Pablo mengaku mendapatkan informasi dari internet bahwa, Gunung Agung yang mengalami peningkatan aktivitas vulkanik. Meski demikian, keadaan tersebut tidak membuatnya membatalkan rencana berkunjung ke Pura Besakih.

"Di Chile juga banyak gunung berapi yang aktif. Gempa sering terjadi di negara kami. Jadi saya merasa biasa saja, tidak takut karena saya mengerti langkah yang harus dilakukan apabila terjadi keadaan yang berbahaya," katanya.

Sementara itu, Ulfa Dwi, wisatawan domestik asal Probolinggo, Jatim yang ditemui antara juga mengaku, dirinya bersama keluarga mengunjungi Pura Besakih karena memang ingin melihat kondisi Gunung Agung lebih dekat. "Biasanya cuma lihat di berita, sekarang bisa melihat Gunung Agung langsung," katanya.

Terkait dengan kondisi Gunung Agung yang masih mengeluarkan asap kawah, ia mengaku sebenarnya juga khawatir apabila Gunung Agung mengalami erupsi sewaktu-waktu. "Sebenarnya takut, tapi kata 'tour guide' tadi Pura Besakih aman dikunjungi karena berada di luar zona rawan bencana yang sudah ditetapkan," katanya.

Sementara itu, Plt Manajer Manajemen Operasional Pura Besakih, I Wayan Ngawit mengatakan, Pura Besakih tetap beroperasi normal meskipun Gunung Agung mengalami erupsi.

"Hembusan asap dan abu sama sekali tidak berdampak pada aktivitas di Pura Besakih dan sekitarnya karena hembusan mengarah tidak mengarah ke arah pura," katanya.

Namun, ia mengaku, kunjungan wisatawan domestik maupun mancanegara ke Pura Besakih mengalami penurunan hingga sebesar 50 persen.