Ditutup Naik, Bursa Eropa Pulihkan Sebagian Kerugian Tajam Sesi Sebelumnya

IVOOX.id, London - Pasar Eropa sebagian besar ditutup lebih tinggi pada hari Selasa malam WIB, mencoba untuk memulihkan kerugian tajam pada hari Senin, karena investor memantau pendapatan dan keputusan kebijakan moneter utama di seluruh dunia.

Pan-European Stoxx 600 ditutup naik 0,5%, dengan saham minyak dan gas naik lebih dari 4% untuk memimpin kenaikan karena sebagian besar sektor dan bursa utama berakhir di wilayah positif.

Pendapatan perusahaan terus mendorong pergerakan harga saham individu paling signifikan di Eropa. Perusahaan bahan mentah Jerman Covestro turun 4,9% setelah memangkas panduannya sementara perusahaan manajemen fasilitas Denmark ISS naik 13,6% setelah hasil kuartal pertama yang kuat.

Imbal hasil obligasi 10-tahun Jerman naik di atas 1% pada Selasa pagi untuk pertama kalinya sejak 2015, hanya dua bulan setelah di bawah nol. Hasil bergerak berbanding terbalik dengan harga.

Pekan lalu, data menunjukkan inflasi zona euro mencapai rekor tertinggi baru 7,5% pada bulan April, menambah tekanan lebih lanjut pada Bank Sentral Eropa untuk menaikkan suku bunga sejalan dengan sikap yang lebih hawkish dari Federal Reserve AS dan Bank of England.

Pasar Eropa ditutup melemah tajam sehari sebelumnya karena investor mencerna data ekonomi yang lemah dari China dan Jerman, dan "flash crash" tiba-tiba dalam indeks OMX 30 Swedia.

Fokus minggu ini akan beralih ke keputusan kebijakan moneter dari bank sentral utama, dengan Federal Reserve AS diperkirakan akan mengumumkan kenaikan setengah poin ke suku bunga acuan pada hari Rabu. Kekhawatiran pasar telah meningkat tentang seberapa agresif pembuat kebijakan untuk mengendalikan inflasi.

Australia pada hari Selasa menaikkan suku bunga untuk pertama kalinya dalam lebih dari satu dekade karena lonjakan harga konsumen.

Saham AS lebih tinggi pada perdagangan pagi pada hari Selasa setelah sesi bergejolak pada hari Senin. Wall Street akan keluar dari April yang brutal, yang terburuk sejak Maret 2020 untuk S&P 500 dan Dow.

Investor global terus memantau perang di Ukraina dan implikasi geopolitiknya, dengan para pemimpin Uni Eropa akan mengerjakan embargo minyak Rusia minggu ini.(CNBC)