Cawagub Kun Wardana Janjikan Program Akademi Independen untuk Atasi Ketimpangan Sosial di Jakarta | IVoox Indonesia

May 13, 2025

Cawagub Kun Wardana Janjikan Program Akademi Independen untuk Atasi Ketimpangan Sosial di Jakarta

Kun Wardhana
Calon Wakil Gubernur Jakarta nomor urut 2, Kun Wardhana dalam debat Cagub DKI di putaran ke dua Jakarta Pusat Minggu (27/10/2024). IVOOX.ID/Tangkapan layar youtube KPU DKI Jakarta

IVOOX.id – Dalam debat kedua Pilgub DKI Jakarta 2024 yang berlangsung di Beach City International Stadium (BCIS), Jakarta Utara, Minggu (27/10/2024), calon Wakil Gubernur nomor urut dua, Kun Wardana, mengumumkan rencana program Akademi Independen. Program ini dirancang untuk mengatasi ketimpangan sosial di DKI Jakarta dengan memfokuskan pada penciptaan lapangan kerja, peningkatan upah, dan dukungan bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Kun menyatakan bahwa menciptakan lapangan kerja adalah langkah awal untuk memastikan warga Jakarta memiliki penghasilan layak. “Agar mereka mendapatkan penghasilan yang layak, kita perlu menyediakan lapangan kerja bagi seluruh warga DKI Jakarta,” katanya.

Kun juga menekankan pentingnya menyesuaikan Upah Minimum Provinsi (UMP) dengan survei Kebutuhan Hidup Layak (KHL). Menurutnya, jika hanya berpatokan pada inflasi dan pertumbuhan ekonomi, ada risiko bahwa kenaikan harga bahan pokok akan membuat warga kesulitan mencapai standar hidup layak.

Salah satu bagian utama dari programnya adalah Akademi Independen, yang akan menyediakan pelatihan gratis untuk meningkatkan produktivitas masyarakat, khususnya bagi para pelaku UMKM dan ibu rumah tangga. “Kita melihat emak-emak juga sangat produktif. Oleh karena itu, kita akan memberikan pelatihan, termasuk secara offline, untuk mendukung mereka,” kata Kun.

Sebagai tambahan, Kun memperkenalkan program Warung Independen, yang akan menjadi ruang digital bagi masyarakat untuk berkolaborasi dan berinteraksi dalam mengembangkan usaha mereka. Program ini diharapkan dapat mendukung kesejahteraan dan memberdayakan warga Jakarta, serta mengurangi ketimpangan sosial secara signifikan.

0 comments

    Leave a Reply