Cak Imin Jadikan Pertanian Pilihan Utama Bangun Ekonomi

IVOOX.id - Calon Wakil Presiden nomor urut 1, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menegaskan bahwa sektor pertanian harus dijadikan pilihan utama dalam pembangunan perekonomian nasional ke depan. 

Pernyataan tersebut disampaikannya di hadapan ribuan sukarelawan Satu Jubir Desa di Taman Rekreasi Wiladatika, Kota Depok, Jawa Barat, pada Kamis (7/12/2023).

Cak Imin berbicara tentang potensi besar pertanian Indonesia yang seharusnya dapat memberikan kemakmuran merata bagi masyarakat. "Syaratnya, petani dan pertanian harus sama-sama untung, harus efektif, mandiri. Solusinya, salah satunya yaitu agro industri," ujarnya .

Dia menyoroti masalah krisis bantuan pupuk dari pemerintah dan fluktuasi harga komoditas, seperti beras, cabai, dan bawang, yang sering merugikan petani.

"Ubah cara berpikir, cara bertindak, dan mengelola sumber daya alam (SDA) Indonesia," seru Cak Imin, yang disambut dengan tepuk tangan para sukarelawan. Dia menekankan perlunya pemerintah hadir sebagai solusi bagi permasalahan petani dan memastikan agar masalah tersebut tidak terus menerus terjadi.

Cak Imin menjelaskan bahwa salah satu perubahan yang akan dilakukan adalah menjadikan pertanian sebagai pilihan utama dalam pembangunan nasional. Ini sejalan dengan upaya untuk mencapai kemandirian dan kedaulatan pangan, sambil menciptakan lapangan kerja baru melalui pengembangan agroindustri.

"Sederhana, petani dan pertanian harus untung. Namun, menciptakan agroindustri yang efektif tidak bisa mengandalkan swasta karena saat ini suasana ekonomi mengalami kolaps akibat krisis global," papar Cak Imin.

Dia menekankan bahwa negara harus memiliki peran aktif dalam mengelola dan memastikan stabilitas ekonomi, terutama dalam mendukung para petani. "Tugas petani adalah berproduksi sebanyak-banyaknya, dan tugas pemerintah adalah mengambil alih dan menjadi penyangga," tambahnya.

Dengan penekanan pada kesejahteraan petani dan pengembangan sektor pertanian, Cak Imin berharap dapat menciptakan dampak positif bagi industri dan menciptakan lapangan kerja baru, sekaligus memastikan kedaulatan pangan bagi rakyat Indonesia.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menetapkan masa kampanye Pemilu 2024 berlangsung sejak 28 November 2023 sampai dengan 10 Februari 2024, pada Kamis (7/12/2023), masa kampanye ketiga calon presiden dan calon memasuki hari kesepuluh.

Memasuki pekan kedua masa kampanye ini, ketiga pasangan calon presiden dan wakil presiden saling berstrategi untuk mengenalkan diri serta visi-misi kepemimpinan guna menarik hati masyarakat agar menjatuhkan pilihannya pada sosok kepemimpinan di masa depan.