BPS Catat Neraca Perdagangan RI Pada Maret 2025 Surplus 4,33 Miliar Dolar AS

IVOOX.id – Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan neraca perdagangan Indonesia Maret 2025 mengalami surplus 4,33 miliar Dolar AS. Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti mengatakan, surplus ditopang oleh transaksi perdagangan sektor nonmigas senilai 6,00 miliar Dolar AS, sementara sektor migas defisit 1,67 miliar Dolar AS. 

"Pada Maret 2025, neraca perdagangan barang mencatat surplus sebesar 4,33 miliar Dolar AS atau naik sebesar 1,23 miliar Dolar AS secara bulanan," kata Amalia dalam konferensi pers di Kantor Pusat BPS, Senin (21/4/2025).

Amalia mengatakan, selama Januari hingga Maret 2025, neraca perdagangan Indonesia juga mengalami surplus 10,92 miliar Dolar AS yang dipicu oleh surplus pada sektor nonmigas 15,76 miliar Dolar AS walaupun sektor migas defisit 4,84 miliar Dolar AS.

Dengan demikian, kata Amalia, neraca perdagangan Indonesia telah mencatatkan surplus selama 59 bulan berturut-turut sejak Mei 2020.

Diketahui nilai impor Indonesia Maret 2025 mencapai 18,92 miliar Dolar AS, naik 0,38 persen dibandingkan Februari 2025 dan naik 5,34 persen dibandingkan Maret 2024. Impor migas Maret 2025 senilai 3,13 miliar Dolar AS, naik 9,07 persen dibandingkan Februari 2025, namun turun 5,98 persen dibandingkan Maret 2024. Sementara impor nonmigas Maret 2025 senilai 15,79 miliar Dolar AS, turun 1,18 persen dibandingkan Februari 2025, namun naik 7,91 persen dibandingkan Maret 2024.

Kemudian nilai ekspor Indonesia Maret 2025 mencapai 23,25 miliar Dolar AS atau naik 5,95 persen dibanding ekspor Februari 2025. Dibanding Maret 2024, nilai ekspor naik sebesar 3,16 persen. Ekspor nonmigas Maret 2025 mencapai 21,80 miliar Dolar AS, naik 4,71 persen dibanding Februari 2025 dan naik 2,56 persen jika dibanding ekspor nonmigas Maret 2024.