Bentrok di Giuseppe Meazza
Bentrok di Giuseppe Meazza, AC Milan dan Napoli Bertekad Bangkit
Milan dan Napoli

IVOOX.id, Milan – Bentrok antara AC Milan kontra Napoli biasanya menyajikan laga yang ketat dan menarik di pentas Serie A Italia. Namun, kini kondisinya berbeda. Performa kedua klub saat ini tengah terpuruk.
Wajar jika kemudian laga yang akan dihelat di Giuseppe Meazza, Sabtu (23/11) itu dijadikan titik tolak bagi keduanya untuk segera bangkit dari krisis yang lebih dalam.
Milan yang sudah menunjuk pelatih kedua musim ini, mendekam di papan tengah. Sementara Napoli yang berupaya bersaing dalam perebutan gelar tampaknya telah kehabisan tenaga meski musim ini masih berlangsung sepertiga.
Napoli yang merupakan runner-up dalam tiga dari empat musim terakhir, terpuruk ke posisi ketujuh. Mereka terpaut 13 poin di belakang pemimpin klasemen Juventus, setelah menjalani lima pertandingan tanpa kemenangan di semua kompetisi.
Di sisi lain, Milan di bawah asuhan Stefano Poli berada di peringkat 14 dengan 13 poin, hanya empat poin dari zona degradasi. Milan memenangkan empat dari 12 pertandingan liga musim ini dan hanya mencetak 11 gol.
Sementara itu, di puncak klasemen, Juventus (32 poin) mengunjungi Atalanta dan Inter Milan yang berada di posisi kedua (31) melakukan perjalanan ke Torino. Kedua laga itu berlangsung hari Sabtu.
Milan menghabiskan banyak waktu untuk mempersiapkan diri pada pra musim. Namun performa mereka sangat buruk. Itu memicu spekulasi tentang siapa yang akan mereka boyong pada bursa transfer Januari mendatang.
Beberapa surat kabar Italia melaporkan bahwa klub telah melakukan pembicaraan dengan Zlatan Ibrahimovic yang berusia 38 tahun untuk kemungkinan kembali ke Milan. Pemain asal Swedia itu sebelumnya bermain untuk “Rossoneri” antara 2010 hingga 2012.
Langkah Napoli musim ini terancam terganggu setelah keretakan hubungan antara pelatih Carlo Ancelotti dengan skuadnya di satu sisi dan manajemen klub di sisi lain.
Klub telah mengancam akan mengambil tindakan hukum setelah para pemain menolak untuk dikurung di kamp pelatihan selama sepekan usai kekalahan 1-2 dari AS Roma awal bulan ini.
Sejak itu, manajemen klub menolak siapapun berbicara kepada media. Mereka melarang Ancelotti dan para pemainnya ikut serta bahkan dalam wawancara pada konferensi pasca pertandingan yang diwajibkan berdasarkan peraturan kompetisi.
Salah satu pemain Napoli Elif Elmas berbicara kepada media saat dia membela negaranya Makedonia Utara. Sementara Ancelotti yang berbicara dalam konferensi UEFA terkait sistem VAR pada hari Selasa lalu.
Elmas yang mengatakan dia yakin bahwa perburuan gelar belum berakhir, mendapat teguran cepat dari klub. “Elmas berbicara kepada pers tanpa otorisasi dari klub. Karena itu Napoli berhak untuk mengambil tindakan terhadap pemain,” demikian pernyataan Napoli.

0 comments