Bank Indonesia Klaim Kinerja Transaksi Ekonomi dan Keuangan Digital RI Tetap Kuat

IVOOX.id – Bank Indonesia (BI) mencatat kinerja transaksi ekonomi dan keuangan digital tetap kuat. Gubernur BI Perry Warjiyo mengklaim hal itu didukung oleh sistem pembayaran yang aman, lancar, dan andal.
Menurutnya pada Juli 2024 transaksi perbankan yang diperoleh dari BI-RTGS meningkat 15,36% (yoy) sehingga mencapai Rp 15.450 triliun. Sementara berdasarkan jumlah transaksi BI-FAST tumbuh 65,08% (yoy) mencapai 301,41 juta transaksi.
"Kinerja transaksi ekonomi dan keuangan digital pada Juli 2024 tetap kuat didukung oleh sistem pembayaran yang aman, lancar, dan andal," kata Perry dalam Pengumuman Hasil Rapat Dewan Gubernur BI yang tayang di kanal Youtube Bank Indonesia, Rabu (21/8/2024).
Lebih lanjut dia merinci transaksi digital banking tercatat 1.845,27 juta transaksi atau tumbuh sebesar 30,50% (yoy), sementara transaksi Uang Elektronik (UE) tumbuh 22,61% (yoy) mencapai 1.272,35 juta transaksi.
"Transaksi pembayaran menggunakan kartu ATM/D turun 9,57% (yoy) menjadi 584,95 juta transaksi. Transaksi kartu kredit tumbuh 15,35% (yoy) mencapai 39,83 juta transaksi. Transaksi QRIS terus tumbuh pesat 207,55% (yoy), dengan jumlah pengguna mencapai 51,43 juta dan jumlah merchant 33,21 juta," katanya.
Sementara dari pengelolaan uang Rupiah, jumlah Uang Kartal Yang Diedarkan (UYD) tumbuh 9,45% (yoy) menjadi Rp 1.041,02 triliun.

0 comments