Waspada Hujan Deras dan Cuaca Ekstrem, Ini Imbauan BMKG | IVoox Indonesia

August 17, 2025

Waspada Hujan Deras dan Cuaca Ekstrem, Ini Imbauan BMKG

IMG-20201219-WA0019

IVOOX.id, Jakarta - Memasuki cuaca ekstrem di musim penghujan, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengimbau masyarakat waspada dengan potensi bencana yang menyertainya.

Menjelang akhir tahun, khususnya di pertengahan Desember, beberapa wilayah di Indonesia telah memasuki penghujan. Salah satunya di Provinsi Lampung, sebagian daerahnya dalam satu minggu terakhir mengalami hujan dengan intensitas yang cukup tinggi.

Dikutip dari prakiraan cuaca tanggal 19 Desember 2020, dari akun Instagram@infobmkglampung disampaikan bahwa pada pagi hari diprakirakan berawan. Beberapa wilayah berpotensi hujan di Lampung Barat, Pesisir Barat, Tanggamus, Pringsewu, Pesawaran, Lampung Utara, Lampung Tengah, Lampung Selatan, Metro, dan Lampung Timur.

Pada siang dan sore hari diprakirakan hujan di wilayah Lampung Tengah, Lampung Timur, Metro, Lampung Selatan, Bandar Lampung, Pesawaran, Pringsewu, Tanggamus, Lampung Barat, Pesisir Barat, Lampung Utara, Way Kanan, Mesuji, Tulang Bawang Barat, dan Tulang Bawang.

Sementara pada malam hari diprakirakan hujan di Lampung Tengah, Lampung Timur, Tulang Bawang, Mesuji, dan Lampung Barat Pesisir Barat. Dan dini hari diprakirakan hujan di Pesisir Barat dan Tanggamus.

BMKG juga meminta masyarakat untuk senantiasa waspada dengan potensi hujan lebat yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang di wilayah Lampung Tengah, Lampung Timur, Metro, Lampung Utara, Lampung Barat, Pesisir Barat, Tanggamus, Lampung Selatan, Bandar Lampung, dan Pesawaran pada siang dan malam hari.

Kemudian, Kasi Data dan Informasi BMKG Kelas I Raden Inten II, Rudi Hariyanto menerangkan hujan lebat akan terjadi di hampir seluruh wilayah di Provinsi Lampung. Dia menjelaskan, hujan berpotensi terjadi pada saat menjelang siang hingga sore hari.

"Untuk sepekan ke depan, wilayah Provinsi Lampung diperkirakan hujan sedang hingga lebat. Dimana secara umum terjadi di antara waktu siang hingga sore," jelas Rudi.

Dia juga mengimbau agar masyarakat dapat mengantisipasi sedini mungkin hadirnya bencana hidrometeorologi.

"Bencana hidrometeorologi bisa dalam bentuk longsor, angin kencang, banjir hingga genangan. Dimana untuk wilayah perbukitan lebih dikhawatirkan hadir bencana tanah longsor. Lalu potensi banjir dan genangan untuk wilayah dataran rendah," jelas dia.

Pihaknya juga meminta masyarakat untuk berhati-hati serta melakukan mitigasi terhadap datangnya bencana.

"Demikian halnya dengan pemerintah juga diharap semakin memperekstra pencegahan bencana dengan memaksimalkan fungsi sungai, pohon dan drainase lain," imbuhnya.

0 comments

    Leave a Reply