Wall Street Melambung Oleh Pernyataan Bos Fed Bahwa Ekonomi AS Tidak Dalam Resesi

IVOOX.id, New York - Wall Street melambung di penutupan usai The Fed menaikkan suku bunga seperti diperkirakan 0,75% dan Ketua The Fed mengaku tak percaya ekonomi dalam resesi. Selama sesi perdagangan reguler Rabu, Dow naik 436,05 poin, atau 1,4%, S&P 500 bertambah 2,62% dan Nasdaq Composite ditutup 4,06% lebih tinggi, didorong oleh saham Alphabet dan Microsoft.
"Untuk sebagian besar, apa yang benar-benar mendorong langkah ini adalah bahwa ekonomi masih berkinerja baik dan sepertinya The Fed mungkin akan memperlambat laju pengetatan pada pertemuan kebijakan berikutnya," kata Ed Moya, analis pasar senior Oanda. .
Investor semakin khawatir dalam beberapa bulan terakhir bahwa upaya bank sentral untuk menjinakkan harga yang melonjak akan membawa ekonomi lebih dekat ke resesi, jika belum memasuki resesi.
Ketua Fed Jerome Powell pada hari Rabu mengatakan selama konferensi pers dia tidak percaya ekonomi telah memasuki resesi.
"Saya tidak berpikir AS saat ini dalam resesi dan alasannya adalah ada terlalu banyak bidang ekonomi yang berkinerja terlalu baik," katanya.
Investor yang mencari petunjuk lebih lanjut tentang keadaan ekonomi sedang menunggu pembacaan PDB kuartal kedua yang dijadwalkan Kamis. Sementara dua kuartal pertumbuhan negatif berturut-turut dipandang oleh banyak orang sebagai resesi, definisi resmi lebih bernuansa, dengan mempertimbangkan faktor tambahan, menurut Biro Riset Ekonomi Nasional.
Ekonom yang disurvei oleh Dow Jones memperkirakan ekonomi hampir tidak berkembang pada kuartal terakhir setelah mengalami kontraksi 1,6% pada kuartal pertama.
Di sisi pendapatan, investor menantikan hasil dari Apple, Amazon, Intel dan Comcast yang dijadwalkan Kamis.(CNBC)

0 comments