Uganda Melarang Impor Mobil Bekas

IVOOX.id, Jakarta - Parlemen Uganda telah meloloskan undang-undang untuk melarang impor kendaraan yang usianya sudah melebihi dari 15 tahun.

Kebijakan ini dimaksudkan untuk memerangi pencemaran lingkungan dan membantu mengurangi kecelakaan di jalan, yang telah disalahkan pada mobil yang lebih tua.

Mengatasi polusi dan meningkatkan keselamatan di jalan telah menjadi pokok perdebatan di Uganda.

Uganda mengamati tiga hari berkabung nasional minggu ini menyusul kecelakaan bus selama akhir pekan, yang menewaskan lebih dari 20 orang.

Survei baru-baru ini menyebutkan ibukota, Kampala, sebagai salah satu kota paling tercemar di Afrika.

Tapi importir mobil memperingatkan melarang kendaraan tua akan menyebabkan hilangnya pekerjaan dan membuat lebih sulit bagi orang miskin Uganda untuk membeli mobil.

Mobil baru, yang seringkali mahal, menimbulkan pajak lebih dari 50%.

Untuk mendorong warga Uganda membeli mobil baru, anggota parlemen menghapus pungutan lingkungan pada mobil-mobil di bawah usia delapan tahun.

Tahun lalu, Uganda mengimpor rata-rata 2.500 mobil bekas per bulan.

Negara tetangga Kenya menghentikan impor kendaraan yang lebih tua dari delapan tahun awal tahun ini.