Tertinggi dalam Delapan Tahun Terakhir, Suplai Energi Tahun 2023 Capai 1.853 Juta BOE | IVoox Indonesia

May 15, 2025

Tertinggi dalam Delapan Tahun Terakhir, Suplai Energi Tahun 2023 Capai 1.853 Juta BOE

Green-Rifenery-Cilacap
Ilustrasi - Pegawai Pertamina melintas di proyek Green Refinery Cilacap. ANTARA/HO-Kilang Pertamina Internasional

IVOOX.id – Kepala Pusat Data dan Teknologi Informasi Energi dan Sumber Daya Mineral Sekretariat Jenderal Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Chrisnawan Anditya mengatakan, suplai energi Indonesia pada tahun 2023 mengalami kenaikan sebesar 1,55% dari tahun sebelumnya, mencapai 1.853 juta BOE. Jumlah tersebut kata dia merupakan tertinggi dalam delapan tahun terakhir.

Namun suplai energi fosil seperti produk minyak bumi dan batu bara sedikit menurun dari tahun sebelumnya, sementara produk gas bumi dan energi baru terbarukan (EBT) masing-masing meningkat sebesar 3% dan 13,8%.

Data tersebut kata Chrisnawan berdasarkan buku yang baru saja diterbitkan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melalui Pusat Data dan Teknologi Informasi ESDM yakni Handbook of Energy & Economic Statistics of Indonesia (HEESI) 2023. Buku tersebut berisi data energi dan perekonomian Indonesia dari tahun 2013 hingga 2023, termasuk estimasi kebutuhan energi setiap sektor.

"Di sisi permintaan energi, konsumsi energi meningkat sebesar 6,29%, mencapai 1.220 juta BOE, juga tertinggi dalam enam tahun terakhir," ujar Chrisnawan dalam siaran pers Kamis (11/7/2024).

Pada tahun 2023, sektor industri memiliki porsi tertinggi dalam permintaan energi per sektor, yaitu 45,60%, diikuti sektor transportasi 36,74%, rumah tangga 12,35%, komersial 4,44%, dan sektor lainnya 0,87%.

Dominasi sektor industri dalam permintaan energi dipicu oleh penyerapan konsumsi batubara dan gas bumi di sektor industri.

0 comments

    Leave a Reply