Terseret Wall Street, Bursa Asia Pasifik Melemah Pagi Ini

IVOOX.id, Tokyo - Bursa saham di Asia-Pasifik diperdagangkan lebih rendah pada hari Kamis pagi setelah mengikuti kerugian di Wall Street semalam.

S&P/ASX 200 Australia turun 0,11%. Di Jepang, Nikkei 225 dan Topix diperdagangkan turun masing-masing 0,96% dan 0,88% setelah Jepang mencatat defisit perdagangan lainnya untuk Desember, satu hari setelah Bank of Japan mengejutkan pasar dengan mempertahankan batas toleransi kurva imbal hasil tidak berubah. Yen saat ini berdiri di 128,73 melawan dolar AS.

Kospi Korea Selatan turun 0,66%, sedangkan Kosdaq turun 0,32% pada jam pertama perdagangan.

Hong Kong dan Australia dijadwalkan untuk mencatat tingkat pengangguran masing-masing untuk bulan Desember dan Oktober hingga Desember.

Semalam di Wall Street, indeks saham utama tersandung, dengan S&P 500 mencatat hari terburuknya dalam lebih dari sebulan.

Jepang mencatat defisit perdagangan sebesar 1,45 triliun yen ($11,27 miliar) untuk bulan Desember, menurut data resmi.

Impor Jepang pada bulan Desember naik 20,6% dibandingkan tahun lalu, sedikit lebih rendah dari ekspektasi Reuters sebesar 22,4%. Ekspornya naik 11,5% tahun ke tahun, dibandingkan dengan perkiraan 10,1%.

Pembacaan itu akan menutup satu tahun penuh defisit perdagangan untuk Jepang.(CNBC)