Terbawa Lonjakan Luar Biasa Wall Street, Bursa Asia pasifik Ikut Meroket

IVOOX.id, Tokyo - Bursa saham di Asia-Pasifik melonjak pada hari Jumat pagi, terbawa lonjakan luar biasa Wall Street semalam karena investor mengabaikan laporan inflasi yang kuat.
Nikkei 225 di Jepang naik 2,37% pada awal perdagangan, sedangkan Topix naik 1,74%. Yen Jepang jatuh ke level terendah terhadap dolar AS sejak 1990 semalam sebelum memangkas kerugian, dan masih diperdagangkan di level 147.
Di Australia, S&P/ASX 200 muncul 1,7%. Kospi Korea Selatan naik 1,74% dan Kosdaq naik 2,53%.
Indeks MSCI dari saham Asia Pasifik di luar Jepang naik 0,83%.
China akan melaporkan data inflasi dan perdagangan Jumat nanti. PDB Singapura tumbuh 4,4% pada kuartal ketiga dan diperkirakan akan semakin memperketat kebijakan moneternya.
Di AS, data inflasi menunjukkan harga konsumen meningkat lebih dari yang diharapkan pada bulan September, dengan CPI naik 0,4% dari Agustus, dan 8,2% dari September tahun lalu. Inflasi inti meningkat lebih cepat di bulan September.
Saham memiliki sesi yang bergejolak tetapi akhirnya rebound untuk ditutup lebih tinggi, dengan masing-masing indeks utama naik lebih dari 2%. Dow Jones Industrial Average melonjak 1.500 poin dari posisi terendah ke level tertinggi pada hari Kamis di AS.
"Investor ekuitas tampaknya memutuskan bahwa [laporan] inflasi AS yang lebih kuat hari ini masih tidak meniadakan ekspektasi penurunan tajam harga di masa depan," Rodrigo Catril, ahli strategi mata uang di National Australia Bank, menulis dalam sebuah catatan Jumat. Dia menambahkan bahwa reli bisa saja merupakan hasil dari short-covering.(CNBC)

0 comments