Startup Indonesia jadi Runner-Up Kompetisi Fintech Syariah di Malaysia | IVoox Indonesia

December 17, 2025

Startup Indonesia jadi Runner-Up Kompetisi Fintech Syariah di Malaysia

Start-up

IVOOX.id, Jakarta -  PT Alami Fintek Sharia (Alami) berhasil meraih posisi sebagai juara kedua (runner up) dalam kompetisi Pitch Pit TaqwaTech yang diselenggarakan oleh perusahaan Venture Capital Gobi Partners di Malaysia. Kompetisi yang dibuka sejak Mei 2019 ini menargetkan peserta startup dari berbagai industri berbasis segmen muslim.

Terdapat tiga perusahaan asal Indonesia yang lolos ke dalam sepuluh besar, yakni Alami, serta dua startup marketplace layanan perjalanan ibadah PergiUmroh.com dan Umroh.com.

CEO Alami Dima Djani menyebut, pihaknya melakukan persiapan matang dalam waktu yang cukup singkat untuk menyajikan presentasi yang menarik. “Alhamdulillah, Alami berhasil meraih posisi sebagai runner-up, dimana kami mendapatkan rewards yang sangat berharga untuk kelangsungan bisnis Alami ke depannya, salah satunya kesempatan untuk terkoneksi dalam jaringan para juri dan juga ekosistem startup syariah global,” ujarnya dalam keterangan tertulisnya kepada JawaPos.com.

Dia mengatakan, selain persiapan yang mepet, tantangan dalam kompetisi ini adalah dibutuhkan strategi pitching yang baik dan fokus pada penjabaran kinerja. “Dari proses penyaringan, Alami masuk ke ke delapan besar dan menarik minat para juri dalam sesi presentasi selama delapan menit, dan terakhir menjadi juara kedua,” tutur Dima.

Secara keseluruhan, startup yang masuk 10 besar dalam kompetisi ini merupakan perusahaan yang menjalankan bisnisnya dalam waktu yang lebih lama. Khususnya, perusahaan dari Inggris dan Malaysia.

Selain tiga startup asal Indonesia, tujuh peserta Pitch Pit TaqwaTech lainnya adalah Modest Forever (India), Jombnb, Serunai, Favoriot (Malaysia), IslamicMarket (Inggris), CollabDeen dan Hoolah (Singapura).

Sebagai informasi, TaqwaTech merupakan kompetisi khusus startup inovatif yang menawarkan produk dan layanan untuk konsumen (B2C), bisnis (B2B), atau komunitas muslim di seluruh dunia. Sebagai bagian dari Malaysia Tech Week, kompetisi ini menghadiahkan kesempatan pendanaan hingga USD 1 juta atau sekitar Rp 14,3 miliar bagi startup pemenang.

Adapun juri yang terlibat dalam penilaian merupakan pihak-pihak yang memiliki pengalaman di bidang segmen pasar muslim antara lain VP Gobi Partners, COO Pixel Play Ventures, perwakilan dari 500 startups dan Alibaba Group. Kompetisi ini menekankan pada aspek kesesuaian produk dan fokus di segmen pasar muslim, ide bisnis, market size, eksekusi strategi bisnis dan sesi presentasi.

0 comments

    Leave a Reply