Sore ini, IHSG Ditutup pada Posisi 5.798

iVOOXid, Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) ditutup pada posisi 5.798 pada akhir sesi kedua perdagangan Rabu (26/07/2017), turun 0,3% atau 15 poin dibandingkan posisi pada penutupan kemarin di level 5.813. Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak di kisaran 5.785-5.831.
Ada 154 saham yang mengalami kenaikan harga, 329 saham turun, 114 saham stagnan dan 146 saham tidak ditransaksikan sama sekali. Total nilai transaksi hari ini tercatat Rp6,41 miliar dengan volume perdagangan sebanyak 7,99 miliar unit saham. Sementara itu, investor asing melakukan aksi jual saham bersih (net selling) sebesar Rp145 miliar dengan volume penjualan bersih (net selling volume) sebanyak 146 juta unit saham.
Sebanyak tujuh dari 10 indeks sektoral BEI melemah. Indeks sektor infrastruktur mengalami penurunan terdalam, yaitu sebesar 1,17% atau 14,08 poin ke posisi 1.188. Kemudian disusul oleh indeks sektor konsumer dan indeks sektor manufaktur yang masing-masing tergerus 1,13% dan 0,74%.
Harga saham-saham LQ45 yang mengalami penurunan harga dan menjadi top losers adalah saham PT Surya Cipta Media Tbk (SCMA) yang harganya turun 5,2% atau Rp120 menjadi Rp2.170 per unit, saham PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN0 yang harganya susut 2,8% atau Rp70 menjadi Rp2.420 per unit dan saham PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) yang harganya terpangkas 2,6% atau Rp475 menjadi Rp17.500 per unit.
Sementara itu, saham-saham LQ45 yang menjadi top losers adalah saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO) yang harganya naik 3,9% atau Rp90 menjadi Rp2.390 per unit, saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) yang harganya meningkat 3,6% atau Rp25 menjadi Rp725 per unit dan saham PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) yang harganya terangkat 3% atau Rp20 menjadi Rp695 per unit.[abr]

0 comments