Sepekan, Rerata Traksaksi Harian BEI Kembali Menurun

IVOOX.id, Jakarta - Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat rata-rata nilai transaksi harian pada perdagangan sepekan atau periode 12-16 Juli 2021 mengalami penurunan menjadi Rp10,47 triliun dari sepekan Rp11,8 triliun per hari.
Penurunan transaksi juga terjadi pada rata-rata frekuensi transaksi harian, yakni 3,83 persen menjadi 1.155.902 kali transaksi dari sepekan sebelumnya sebanyak 1.201.900 kali transaksi per hari.
"Rata-rata volume transaksi harian di Bursa mengalami penurunan hingga 15,99 persen menjadi 16 miliar saham dari pekan sebelumnya, yakni 19,04 miliar saham per hari. Namun, pada perdagangan akhir pekan ini, posisi IHSG berada di level 6.072 atau menguat 0,54 persen dibanding penutupan akhir pekan sebelumnya pada level 6.039," papar BEI dalam rilisnya, akhir pekan ini.
Data positif perdagangan saham juga terjadi pada nilai kapitalisasi pasar yang meningkat 0,2 persen menjadi Rp7.202,26 triliun dari Rp7.187,64 triliun di pekan sebelumnya. Pada perdagangan Jumat (16/7), investor asing mencatatkan nilai beli bersih Rp74,52 miliar, sehingga untuk sepanjang 2021, aksi beli bersih investor asing mencapai Rp17,643 triliun.
Pada perdagangan terakhir pekan ini, BEI menerima pencatatan Obligasi Subordinasi Berkelanjutan III Tahap I-2021 yang diterbitkan PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (BJBR) sebesar Rp1 triliun.
Dengan itu, jumlah emisi obligasi dan sukuk yang sudah tercatat di BEI sepanjang tahun ini sebanyak 47 emisi dari 34 emiten senilai Rp50,31 triliun. Sehingga, total emisi obligasi dan sukuk yang tercatat di BEI menjadi sebanyak 470 emisi, dengan nilai nominal outstanding Rp426,69 triliun dan USD47,5 juta yang diterbitkan 125 emiten.
Lalu, Surat Berharga Negara (SBN) yang sudah tercatat di BEI berjumlah 153 seri, dengan nilai nominal Rp4.222,46 triliun dan USD400 juta. Sedangkan Efek Beragun Aset (EBA) sebanyak sebelas emisi senilai Rp6,39 triliun.

0 comments