KGI Sekuritas Indonesia
Sepekan ke Depan Masih Dibayangi Pelemahan Rupiah dan Jeblok Dow

IVOOX.id, Jakarta - Analis PT KGI Sekuritas Indonesia, Yuganur Wijanarko, memproyeksikan Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) sepekan ke depan tertahan di fase konsolidasi, tertahan sentimen negatif dari pelemahan rupiah dan indeks Dow Jones di bursa Wall Street pekan lalu.
Menurut Yuganur, ia melihat efek negatif dari pelemahan rupiah di atas Rp15.200 per dolar AS dan penurunan indeks Dow Jones dari 26.000, akan menunda kenaikan IHSG untuk menembus level 5.950.
"Pekan depan laju IHSG akan mengalami konsolidasi di kisaran 5.650-5.750 seiring adanya upaya meredakan penurunan lebih lanjut. Namun, arah tren ke depan masih optimistis untuk breakout ke level 5.850 versus breakdown ke level 5.550," paparnya.
Secara teknikal, lanjut Yuganur, grafik mingguan IHSG berada pada pola sideways di kisaran 5.650.5.750 dan breakout di atas 5.750 untuk reli menuju 5.850-5.950 serta breakdown di bawah 5.650 menuju 5.550.
Namun, tambahnya, sebagian besar sentimen negatif sudah terdiskon dalam penurunan yang terjadi, maka laju IHSG lebih optimistis mengalami breakout versus breakdown.
Pekan depan, ia merekomendasikan saham berikut:
1. DOID dengan target profit taking di kisaran Rp780-810 yang memiliki dua arah masuk pembelian di level Rp740 dan Rp730, disarankan cut-loss pada posisi Rp720.
2. ITMG dengan target profit taking di kisaran Rp26.000-26.950 yang memiliki dua arah masuk pembelian di level Rp24.925 dan Rp24.650, disarankan cut-loss pada posisi Rp24.100.
3. PTBA dengan target profit taking di kisaran Rp4.750-4.850 yang memiliki dua arah masuk pembelian di level Rp4.450 dan Rp4.410, disarankan cut-loss pada posisi Rp4.340.
4. TLKM dengan target profit taking di kisaran Rp3.690-740-3.880 yang memiliki dua arah masuk pembelian di level Rp3.550 dan Rp3.510, disarankan cut-loss pada posisi Rp3.460.

0 comments