Selaras Kejatuhan Wall Street, Bursa Asia Pasifik Berakhir Seret

IVOOX.id, Tokyo - Bursa saham di Asia-Pasifik sebagian besar ditutup jatuh pada hari Selasa menyusul kerugian semalam di Wall Street, dengan Nasdaq Composite yang sarat teknologi jatuh lebih dari 2%

Di Jepang, Nikkei 225 turun 2,19% menjadi ditutup pada 27.822,12, karena saham Fast Retailing turun 6,92%. Indeks Topix juga turun 1,33% untuk menyelesaikan hari perdagangan di 1.947,75. Sebelumnya, Nikkei telah turun lebih dari 3% dan sempat memasuki wilayah koreksi, turun lebih dari 10% dari tertinggi pertengahan September.

Kospi Korea Selatan turun 1,89% menjadi ditutup pada 2.962,17. Indeks Hang Seng di Hong Kong melawan tren keseluruhan secara regional karena naik sekitar 0,5%, pada jam terakhir perdagangannya.

Saham di Australia ditutup lebih rendah, dengan S&P/ASX 200 turun 0,41% menjadi 7.248,40. Reserve Bank of Australia pada hari Selasa mengumumkan keputusannya untuk membiarkan suku bunga tidak berubah.

Indeks MSCI dari saham Asia Pasifik di luar Jepang turun 0,28%.

Pasar di China daratan tetap ditutup pada hari Selasa untuk liburan.

Minyak naik

Harga minyak lebih tinggi pada sore hari jam perdagangan Asia, dengan patokan internasional minyak mentah berjangka Brent naik 0,48% menjadi $81,65 per barel. Minyak mentah berjangka AS naik 0,35% menjadi $77,89 per barel.

Kenaikan itu terjadi setelah Organisasi Negara Pengekspor Minyak dan sekutunya, yang dikenal sebagai OPEC+, Senin sepakat untuk tetap berpegang pada pakta yang ada untuk meningkatkan produksi minyak sebesar 400.000 barel per hari pada November.

Saham perusahaan minyak di Asia-Pasifik naik pada perdagangan Selasa, dengan Beach Energy dan Santos di Australia masing-masing naik 0,7% dan 2,54%. Inpex Jepang naik 5,6% hari ini sementara saham PetroChina di Hong Kong melonjak 6,78% dalam perdagangan sore.

Semalam di Amerika Serikat, S&P 500 turun 1,3% menjadi 4.300,46 sementara Dow Jones Industrial Average turun 323,54 poin menjadi 34.002,92. Nasdaq Composite tergelincir 2,14% menjadi sekitar 14.255,49.

mata uang

Indeks dolar AS, yang melacak greenback terhadap sekeranjang rekan-rekannya, berada di 93,98 setelah melihat terendah sebelumnya di 93,807.

Yen Jepang diperdagangkan pada 111,17 per dolar, lebih kuat dari level di atas 111,1 yang terlihat terhadap greenback kemarin. Dolar Australia berpindah tangan pada $0,7271, sebagian besar mempertahankan kenaikan setelah naik dari bawah $0,724 akhir pekan lalu.(CNBC)