Sebagian Besar Asia Libur Imlek, Indeks Saham Jepang Melemah

IVOOX.id, Tokyo - Sebagian besar bursa utama Asia pada pagi ini, Senin (27/1) tutup libur tahun baru Imlek. Volume perdagangan diperkirakan rendah.

di Bursa Tokyo, indeks Nikkei 225 Jepang turun 2,03% pada awal perdagangan. Indeks Topix turun 1,79%.

Yen Jepang, yang dianggap sebagai mata uang safe-haven, berpindah tangan pada 108,79 per dolar, menguat dari level dekat 110,00 pada minggu sebelumnya.

Futures AS juga menunjukkan penurunan di Wall Street, dengan Dow Jones Industrial Average tersirat turun lebih dari 300 poin pada pembukaan Senin.

Indeks dolar, yang mengukur dolar AS terhadap sekeranjang rekan-rekannya, diperdagangkan pada 97,826, naik dari level terendah sebelumnya di sekitar 97,783.

Investor tampaknya waspada dengan coronavirus yang menyebar cepat, yang dimulai di kota Wuhan di Cina.

"Ketidakpastian terus membebani pasar dengan meningkatnya kekhawatiran tentang coronavirus yang mematikan dan menular, yang terus menyebar," Liz Kendall, ekonom senior di ANZ Research, menulis dalam catatan pagi.

Lebih dari 2.000 orang, sebagian besar di Tiongkok, telah terkena penyakit pernapasan baru dan 56 orang dilaporkan meninggal karena penyakit itu.

Skala wabah virus sudah mempengaruhi ekonomi China, menurut data awal.

Pasar di Australia, Cina, Hong Kong, Singapura, Korea Selatan, dan Taiwan ditutup untuk hari libur umum.(CNBC)