Rusia Ingatkan AS Konsekuensi Tak Terduga Jika Kirim Sistem Rudal patriot ke Ukraina

IVOOX.id, Moskow - Rusia memperingatkan AS bahwa jika mengirim sistem rudal Patriot ke Ukraina, mereka akan menganggap langkah tersebut sebagai provokasi yang dapat menyebabkan “konsekuensi yang tidak dapat diprediksi.”

Pemerintahan Biden sedang menyelesaikan rencana untuk mengirim sistem rudal Patriot ke Ukraina, kata tiga pejabat pertahanan kepada NBC News awal pekan ini. Sistem pertahanan permukaan-ke-udara akan membantu Ukraina mengusir serangan udara Rusia.

Kedutaan Rusia di Washington mengatakan dalam sebuah pernyataan di Telegram Rabu bahwa pengiriman sistem rudal Patriot akan dianggap "provokatif."

Dalam pidato malamnya Rabu, Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengatakan pasukan Rusia menghancurkan "semua yang ada di depan mereka." Dia menambahkan bahwa “kota demi kota” di Donbas di Ukraina timur sedang dihancurkan.

“Tidak ada ketenangan di lini depan. Tidak ada yang mudah dan sederhana. Setiap hari dan setiap meter diperjuangkan dengan sangat keras,” kata Zelenskyy dalam pidato malam di saluran Telegramnya.

Seorang pejabat senior PBB menyuarakan optimisme bahwa akan ada terobosan dalam negosiasi untuk meringankan ekspor pupuk Rusia guna menghindari kekurangan pangan tahun depan.

Rusia telah mengeluhkan keprihatinannya tentang ekspor pupuk yang belum ditangani ketika kesepakatan untuk memperpanjang perjanjian ekspor biji-bijian Laut Hitam disepakati pada bulan November.

Ekspor pupuk Rusia yang rendah tetap menjadi "perhatian utama" untuk menghindari kekurangan pangan tahun depan, kata Sekretaris Jenderal Konferensi Perdagangan dan Pembangunan PBB, Rebeca Grynspan, seorang negosiator utama PBB.

“Saya sangat optimis bahwa kita dapat segera mencapai kemajuan yang penting,” katanya kepada wartawan di Jenewa. “Kami tidak akan menyia-nyiakan upaya untuk mewujudkannya karena menurut kami sangat penting untuk menghindari krisis ketahanan pangan di dunia.”

Dia menolak untuk memberikan rincian lebih lanjut.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy telah mengindikasikan bahwa dia hanya akan mendukung pembukaan kembali ekspor amonia Rusia, yang digunakan untuk membuat pupuk, dengan imbalan pertukaran tahanan dan sejak itu negosiasi berfokus pada hal ini.(CNBC)