Rupiah Terbanting 130 Poin Pada Penutupan Awal Pekan

IVOOX.id, Jakarta - Rupiah ditutup melemah 130 poin atau 0,90% di level Rp14.608 per dolar AS pada perdagangan hari ini, Senin (13/8), level penutupan terendah sejak awal Oktober 2015.

Pelemahan rupiah terjadi sejak pembukaan pagi, yakni dengan penurunan 101 poin atau 0,70% di level Rp14.579, setelah berakhir melemah 62 poin atau 0,43% di posisi 14.478 pada Jumat (10/8) pekan lalu.

Pelemahan dipacu oleh gejolak aset emerging market yang dimulai dari kejatuhan nilai lira Turki, diperparah dengan data melebarnya defisit neraca transaksi berjalan Indonesia yang pada kuartal II 2018 menyentuh level 3% dari PDB.

Indonesia dipandang sebagai salah satu negara dengan ekonomi yang paling rentan terhadap aksi jual yang melanda negara berkembang, karena melebarnya defisit neraca transaksi berjalan dan kepemilikan asing untuk obligasinya yang relatif tinggi. “Rupiah telah terperangkap dalam aksi jual pada aset berisiko yang didorong lira Turki,” kata Sue Trinh, head of Asia foreign-exchange strategy di Royal Bank of Canada, Hong Kong, dikutip Bloomberg.

Sepanjang perdagangan hari ini, rupiah bergerak pada level Rp14.544 – Rp14.617 per dolar AS.