Rupiah Diproyeksikan Masih Lanjutkan Tren Positif

IVOOX.id, Jakarta - Senior Advisor CSA Research Institute Asosiasi Analis Efek Indonesia (AAEI), Reza Priyambada, memperkirakan rupiah hari ini, Senin (14/1), masih akan melanjutkan tren positif dengan berada di level Rp14.078-Rp14.068 per dolar AS.

Menurur dia, meski rupiah terlihat menurun namun belum menunjukkan pembalikan arah untuk melanjutkan pelemahan seiring posisinya yang masih bertahan di area lower bollinger band. Adapun prospek dolar AS yang masih dinilai melemah setelah The Fed dinilai lebih melunak terhadap kenaikan suku bunganya.

"Diharapkan ini dapat membuat dolar kembali melemah sehingga rupiah pun dapat berbalik menguat. Tetapi tetap waspadai berbagai macam sentimen dan waspadai adanya sentimen yang dapat membuat laju rupiah kembali melemah," paparnya.

Pada penutupan perdagangan akhir pekan kemarin, rupiah sempat mengalami pelemahan meski hanya tipis. Hal ini, tambah Reza, sebagai dampak dari menguatnya laju dolar seiring dengan sikap pelaku pasar yang memanfaatkan pelemahan dolar sebelumnya. Di sisi lain, penguatan dolar pun terimbas pelemahan EUR setelah pelaku pasar bersikap menahan diri terkait sentimen Brexit.

Sementara itu, sentimen dari dalam negeri cukup positif, di antaranya imbauan Bank Indonesia kepada BUMN maupun korporat lainnya untuk memanfaatkan pasar DNDF (Domestic Non-Deliverable Forward) hingga penilaian BI yang meyakini tekanan inflasi sepanjang 2019 dapat diredam.