RS Polri: Kerangka di Bogor Jasad Alvaro Kiano

IVOOX.id – Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Tingkat I Pusdokkes Polri memastikan kerangka manusia yang ditemukan di kawasan Tenjo, Bogor, Jawa Barat, merupakan jasad Alvaro Kiano Nugroho, anak laki-laki yang sebelumnya dilaporkan hilang.
"Hasil pemeriksaan DNA dan gigi menunjukkan bahwa kerangka tersebut identik dan dapat dipastikan adalah Alvaro Kiano Nugroho, anak biologis dari Saudari Arum Indah Kusumastuti," kata Kepala RS Polri Brigjen Polisi Prima Heru Yulihartono saat konferensi pers di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (4/12/2025), dikutip dari Antara.
Tim Kedokteran Kepolisian Pusdokkes Polri yang terdiri dari Biro Dokpol, Biro Lab Dokkes, Rumah Sakit Tingkat I Pusdokkes Polri serta penyidik Polres Metro Jakarta Selatan, telah melakukan rangkaian pemeriksaan forensik sejak jenazah diterima.
Kerangka dengan nomor register 0062/XI/2025/ML itu pertama kali diperiksa pada 24 November 2025.
Pada hari yang sama, tim mengirimkan sampel DNA post-mortem korban berikut sampel DNA ante-mortem dari ibu kandung Alvaro, Arum Indah Kusumastuti ke Biro Laboratorium DNA Pusdokkes Polri.
Selain pemeriksaan DNA, Tim Odontologi Forensik turut menganalisis struktur tulang rahang dan elemen gigi yang ditemukan di lokasi penemuan.
Pemeriksaan ini diperlukan untuk mengestimasi usia serta mencocokkan karakteristik biologis korban.
Dengan kepastian identitas ini, penyidik Polres Metro Jakarta Selatan akan melanjutkan proses penyidikan terkait dugaan pembunuhan terhadap Alvaro.
Prima juga menyampaikan belasungkawa yang mendalam atas tragedi yang menimpa Alvaro.
"Kami bersimpati penuh kepada keluarga korban. Semoga ketabahan dan kekuatan menyertai Bapak/Ibu sekalian dalam melewati masa sulit ini," ujar Prima.
Korban kasus penculikan dan pembunuhan terhadap anak laki-laki bernama Alvaro Kiano Nugroho (6 tahun) oleh tersangka Alex Iskandar (49 tahun) dimakamkan di Tanah Wakaf Masjid Jami' Al Muflihun Bintaro, Jakarta Selatan.
Pihak keluarga sudah meminta agar digalikan lahan makam sejak ditemukannya jasad Alvaro, yang kemudian dibawa ke Rumah Sakit (RS) Polri pada Minggu, 23 November 2025.
Petugas makam setempat juga telah menyiapkan lahan kecil berukuran panjang 120 sentimeter (cm) atau seukuran makam anak Kelas 1 SD, sembari menunggu tes DNA dan kelengkapan bagian tubuh korban.
Pada Kamis pukul 15.25 WIB, warga melaksanakan shalat jenazah di masjid tersebut. Usai salat, warga membawa keranda yang berisi jenazah Alvaro untuk dimakamkan.
Warga juga membawa foto kenangan almarhum Alvaro dan batu nisan yang akan dipasang di tempat peristirahatan terakhir itu.
Sebelumnya, jasad Alvaro ditemukan di Sungai Cerewed yang berada di bawah jembatan Cilalay, Kabupaten Bogor, setelah bocah laki-laki itu dikabarkan hilang selama delapan bulan lalu.
Pelaku penculikan dan pembunuhan Alvaro merupakan ayah tirinya sekaligus mantan suami Arum, Alex Iskandar (49 tahun). Polisi menemukan Alvaro menangkap Alex pada Rabu 19 November 2025, malam.
Kepolisian menyatakan Alex ditemukan tewas diduga akibat bunuh diri di ruang konseling Polres Metro Jakarta Selatan pada Minggu, 23 November 2025, pagi.
Menurut keterangan polisi, Alex ditemukan gantung diri tidak lama setelah ditangkap dan ditahan oleh Kepolisian.
Polisi juga mengungkap motif pembunuhan Alvaro, yakni karena ayah tirinya itu cemburu dengan sang istri.


0 comments