Rehat Tengah Hari, IHSG Ditutup ke Posisi 5.786 | IVoox Indonesia

May 13, 2025

Rehat Tengah Hari, IHSG Ditutup ke Posisi 5.786

IHSG BEI Dibuka Naik Ke Posisi 5.890 Pada Awal Perdagangan

iVOOXid, Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) ditutup ke posisi 5.786 pada akhir sesi pertama perdagangan Selasa (25/07/2017) tengah hari ini, turun 0,3% atau 15 poin dibandingkan dengan posisi pada penutupan perdagangan kemarin di level 5.801.

Penurunan IHSG pada rehat tengah hari ini ini disebabkan oleh terpangkasnya harga 341 saham yang ditransaksikan pada sesi pertama perdagangan hari ini. Disamping itu, masih ada 130 saham yang harganya meningkat, 126 saham stagnan dan sebanyak 162 saham tidak ditransaksikan.

Total nilai jual-beli saham sepanjang sesi pertama perdagangan hari ini tercatat sebesar Rp2,4 triliun dengan volume perdagangan sebanyak 3,43 miliar unit saham. Sementara itu, investor asing melakukan aksi jual saham bersih bernilai Rp100 miliar. Tetapi mereka melakukan aksi pembelian saham bersih sebanyak 37 juta unit saham.

Penurunan IHSG di sesi pertama perdagangan hari ini disebabkan oleh terpangkasnya tujuh dari 10 indeks sektoral yang ada di BEI. Indeks sektor agrikultur mengalami penurunan terdalam, yaitu sebeasr 1,31% atau 23,35 poin ke posisi 1.761. Kemudian disusul oleh indeks sektor industri dasar dan indeks sektor aneka industri yang masing-masing mengalami penyusutan 1,29% dan 1,21%.

Harga saham-saham LQ45 yang mengalami penurunan harga dan menjadi top losers adalah saham PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) yang harganya terpangkas 4,9% atau Rp160 menjadi Rp3.090 per unit, saham PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) yang harganya susut 2,8% atau Rp30 menjadi Rp1.025 per unit dan saham PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) yang harganya turun 2,2% atau Rp225 menjadi Rp9.925 per unit.

Sementara itu, saham-saham LQ45 yan menjadi top gainers adalah saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO) yang harganya naik 3,2% atau Rp70 menjadi Rp2.240 per unit, saham PT Bumi Resouces Tbk (BUM) yang harganya meningkat 1,8% atau Rp6 menjadi Rp338 per unit dan saham PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL) yang harganya terangkat 1,7% atau Rp6 menjadi Rp368 per unit.[abr]

0 comments

    Leave a Reply