Rehat Tengah Hari, IHSG Ditutup ke Posisi 5.762

iVOOXid, Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) ditutup turun 1,1% atau 63 poin ke posisi 5.762 pada sesi pertama perdagangan Jumat (11/08/2017) jika dibandingkan dengan posisi pada penutupan satu hari sebelumnya di level 5.825.
Terpangkasnya IHSG pada rehat tengah hari ini disebabkan oleh penurunan harga 414 saham. Kendati demikian, masih ada 83 saham yang mengalami kenaikan harga, 102 saham stagnan dan 174 saham tidak ditransaksikan sama sekali.
Total nilai jual-beli saham pada sesi pertama perdagangan hari ini tercatat sebesar Rp2,57 triliun dengan volume perdagangan sebanyak 4,25 miliar unit saham. Sementara itu, investor asing melakukan aksi jual bersih saham (net selling) sebesar Rp140 miliar dengan volume penjualan bersih (net selling volume) sebanyak 57 juta unit saham.
Sebanyak sembilan dari 10 indeks sektoral BEI mengalami penurunan. Indeks sektor properti mengalami penurunan terdalam, yaitu sebesar 1,48% atau 7,49 poin ke posisi 500. Kemudian diikuti oleh indeks sektor konsumer dan indeks sektor manufaktur yang masing-masing tergerus 1,24% dan 1,22%.
Saham-saham LQ45 yang mengalami penurunan harga dan menjadi top losers adalah saham PT Bank Jabar-Banten Tbk (BJBR) yang harganya susut 4,9% atau Rp140 menjadi Rp2.700 per unit, saham PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) yang harganya terpangkas 4,1% atau Rp45 menjadi Rp1.050 per unit dan saham PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) yang harganya turun 3,7% atau Rp90 menjadi Rp2.360 per unit.
Sementara itu, saham-saham LQ45 yang menjadi top gainers adalah saham PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS) yang harganya naik 8,3% atau Rp115 menjadi Rp1.505, saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO) yang harganya meningkat 0,4% atau Rp10 menjadi Rp2.620 per unit dan saham PT Waskita Karya Tbk (WSKT) yang harganya stagnan di posisi Rp2.310 per unit.[abr]

0 comments