Raih 8 Kemenangan Beruntun, PSG Samai Rekor

IVOOX.id, Nice - Paris Saint-Germain menang 3-0 atas Nice, Mingu (30/9) dini hari WIB, untuk menyamai rekor kemenangan pada awal musim divisi teratas Prancis.

Neymar, yang mengakhiri pertandingan dengan mulut berlumuran darah, mencetak dua gol saat PSG membuka musim dengan delapan kemenangan beruntun. Prestasi itu hanya pernah sekali dicapai sebelumnya, oleh Lille pada 1936. “Tidak bisa dipercaya, karena persiapan kami menghadapi musim baru sangat sulit,” ujar pelatih PSG Thomas Tuchel. “Tim ini meningkat sepanjang waktu,” sambungnya.

Dengan mengoleksi  24 poin, PSG, mengejar gelar Prancis keenam dalam tujuh musim dan mengakhiri pekan lalu dengan unggul delapan poin dari penantang terdekat mereka. PSG mengalami kekalahan di Liga Champions, dan dengan Red Star Belgrade mengunjungi Parc des Princes pada hari Rabu, pelatih Thomas Tuchel meninggalkan Marco Verratti dan Edinson Cavani di bangku cadangan. Dia juga bereksperimen lagi dengan memainkan formasi tiga bek.

“Dengan tiga pertandingan dalam sepekan, kami membutuhkan taktik dan formasi yang berbeda menghadapi Nice,” jelas Tuchel.

PSG mendominasi laga sejak awal. Penjaga gawang Nice Walter Benitez menggagalkan upaya awal dari Adrien Rabiot dan Kylian Mbappe. Kemudian tembakan Angel di Maria membentur tiang.

Neymar membuka keunggulan pada menit ke-22. PSG menyia-nyiakan beberapa peluang sebelum jeda. Semenit setelah jeda Nkunku mencetak gol kedua. Nice menyelesaikan pertandingan dengan 10 orang. Wylan Cyprien, pemain pengganti usai babak pertama, menerima karena kuning kedua karena menyikut  wajah Neymar saat melompat untuk sundulan. Pada detik-detik terakhir, Neymar sukses mencetak gol ketiga.

Pada pertandingan lain, Lyon hanya mampu  bermain imbang 1-1 kontra Nantes. Lyon, yang menjamu Shakhtar Donetsk di Liga Champions pada Selasa, memimpin lewat gol Houssem Aouar pada menit ke-22. Tetapi Gabriel Boschilia menyamakan kedudukan bagi tim tamu  di menit ke-62. (luthfi ardi)