Pulang Kampung dan Mudik Ala Jokowi, Indef: Jangan Buat Bingung!

IVOOX.id, Jakarta - Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) menilai pernyataan yang dikeluarkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengenai perbedaan mudik dan Pulang Kampung sangatlah tidak tegas. Bahkan pernyataan Jokowi hanya akan menimbulkan kebingungan bagi masyarakat Indonesia. 

Hal tersebut disampaikan langsung oleh peneliti senior INDEF, Didik J. Rachbini melalui video conference bersama media di Jakarta, Minggu (26/4/2020).

"Pernyataan membingungkan layaknya seperti itu pada akhirnya akan menyebabkan kebingungan dan risiko penyebaran Covid-19 malah meluas," ujarnya.

Sebab jika ditelaah mendalam kalimat tersebut memiliki efek yang sama, yakni sama-sama memobilisasi publik dalam jumlah besar. Sehingga, bila dari pemerintah sendiri saja justru membuat bingung terhadap definisi mudik dan Pulang Kampung lantas bagaimana masyarakatnya.

Kondisi ini pun akan berpotensi menyebabkan kegagalan dan taruhan terhadap nyawa masyarakat.

"Apalagi hal tersebut langsung disampaikan oleh pak Presiden Jokowi, menurut saya ini sangatlah tak pantas dan tidak adanya ketegasan. Sebab sosok Presiden dinilai tak boleh menyampaikan kebijakan yang kontra dan menyebabkan satu hingga dua juta masyarakat Indonesia yang melakukan kegiatan ini secara tak langsung melakukan pembiakan Covid-19," tegasnya.

Menurutnya pemerintah kedepannya harus lebih tegas dalam menangani pandemi tersebut, seperti halnya negara-negara. Salah satu contohnya China yang secara tegas mengeluarkan berbagai kebijakan untuk mengurangi penyebaran Covid-19, hingga pada akhirnya mereka berhasil mengendalikan Wabah tersebut agar tak menyebar kembali di negaranya.