Pramono Sebut 150 Difabel Sudah Tersalurkan Lewat Bursa Kerja di Jakarta | IVoox Indonesia

November 9, 2025

Pramono Sebut 150 Difabel Sudah Tersalurkan Lewat Bursa Kerja di Jakarta

Pencari kerja melakukan pindai kode lamaran kerja pada kegiatan Job Fair Penyandang Disabilitas 2025
Pencari kerja melakukan pindai kode lamaran kerja pada kegiatan Job Fair Penyandang Disabilitas 2025" di Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat, Senin (3/11/2025). Kegiatan bursa kerja ini diikuti 21 perusahaan dan membuka total sekitar 107 lowongan kerja. ANTARA/Lia Wanadriani Santosa

IVOOX.id – Gubernur Jakarta DKI Pramono Anung menyampaikan sekitar 150 penyandang disabilitas sudah tersalurkan ke berbagai perusahaan melalui 13 bursa kerja yang diadakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.

"Job fair di Jakarta yang melibatkan disabilitas sudah 13 kali. Sudah ada kurang lebih 150 pencari kerja disabilitas yang tersalurkan," kata Pramono di Jakarta, Senin (3/11/2025), dikutip dari Antara.

Dia berharap semua warga Jakarta termasuk penyandang disabilitas mendapatkan kesempatan yang sama dalam memperoleh pekerjaan dan memanfaatkan pertumbuhan ekonomi di Jakarta.

Pramono mengatakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memberikan ruang untuk meningkatkan kemampuan para disabilitas.

Dia meyakini ini akan membawa kebaikan bukan hanya bagi kelompok disabilitas, tetapi juga bagi masyarakat dan terutama bagi Pemprov DKI Jakarta sendiri.

Karena itu, Pramono meminta Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi Provinsi DKI Jakarta untuk memberikan pelatihan peningkatan keterampilan (upskilling) bagi penyandang disabilitas agar siap terjun ke dunia kerja.

"Karena tidak semua disabilitas mempunyai kesempatan untuk melakukan pelatihan kerja. Kalau mereka belum mendapatkan pekerjaan, lebih baik kita lakukan latihan-latihan di balai latihan kita," kata dia.

Adapun hari ini, Pemprov DKI Jakarta mengadakan kegiatan bursa kerja khusus penyandang disabilitas di Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta Pusat.

Kegiatan yang diikuti 21 perusahaan ini membuka sekitar 107 lowongan kerja untuk penyandang disabilitas.

Sasaran kegiatan ini adalah sebanyak 300 pencari kerja penyandang disabilitas dengan latar belakang pendidikan SMA luar biasa, SMA, SMK, D3, dan S1.

Tak hanya lowongan kerja, kegiatan ini juga menghadirkan berbagai jenis pelatihan untuk meningkatkan keterampilan para pencari kerja antara lain pemasaran digital, public speaking, membatik, dan desain grafis.

Selain itu, talkshow inspiratif yang membahas dunia kerja dan motivasi kerja bagi penyandang disabilitas juga menjadi bagian dari rangkaian acara.

"Saya meminta kepada Kepala Dinas Tenaga Kerja untuk acara hari ini, kurang lebih 21 perusahaan benar-benar memberikan kesempatan kepada disabilitas untuk bisa mendapatkan pekerjaan yang baik dan layak di Jakarta," kata Pramono.

0 comments

    Leave a Reply