Prabowo 'PeDe' Bahas Soal Tambang di Debat Kedua, Kata Timsesnya

IVOOX.id, Jakarta - -Juru bicara BPN Prabowo-Sandiaga, Harryadin Mahardika, mengatakan, isu Sumber Daya Alam (SDA) kemungkinan akan menyinggung persoalan tambang pada debat Pilpres sesi kedua, Minggu (17/2/2019).

“Kita agak percaya diri karena di belakang tidak ada pemain tambang, dan kalaupun ada itu dulu dan (sudah) insyaf lah. Sebaliknya di 01 (Jokowi-Ma'ruf) banyak kepentingan tambang di sana,” ujarnya di Jakarta, Sabtu (16/2/2019).

Khusus terkait tambang, Harryadin mengaku timses Prabowo-Sandi telah mendapatkan data dari beberapa pihak seperti ICW, Jatam (Jaringan Tambang), hingga Greenpeace. Data tersebut, menjadi modal bagi Prabowo jika terpilih nantinya. Bahkan Prabowo berjanji akan menutup tambang ilegal di 100 hari pemerintahannya apabila terpilih.

“100 hari pertama kita follow up, kita terpaksa tutup izin tambang ilegal dan kemudian proses hukum karena sudah ada list-nya siapa-siapanya. Kemudian misal ada kebocoran ekspo, sudah gampang datanya,” terangnya.

Ia menambahkan, tak hanya menutup izin tambang ilegal, juga akan mengejar perusahaan tambang yang tak membayar royalti dari ekspor tambang.

“Dan siapa yang menerima benefit itu gampang. Yang bisa kita lakukan ya kita tagih selisihnya kepada mereka yang ekspor tapi tidak lapor. Jadi ini taktis tinggal willingness pemimpin untuk melaksanakan,” katanya.