Prabowo dan Raja Yordania Komitmen Dukung Kemerdekaan Palestina | IVoox Indonesia

November 17, 2025

Prabowo dan Raja Yordania Komitmen Dukung Kemerdekaan Palestina

Presiden Prabowo Subianto dan Raja Kerajaan Yordania Hasyimiah Abdullah II Ibnu Al Hussein
Presiden Prabowo Subianto (kedua kiri) dan Raja Kerajaan Yordania Hasyimiah Abdullah II Ibnu Al Hussein (kiri) berjalan menuju ruangan makan malam usai pertemuan bilateral di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (14/11/2025). Kunjungan Raja Yordania tersebut dalam rangka memperkuat hubungan bilateral dan kerja sama strategis antara Indonesia dan Yordania. ANTARA FOTO/Galih Pradipta/app/foc.

IVOOX.id – Presiden RI Prabowo Subianto dan Raja Yordania Abdullah II bin Al-Hussein menyatakan keteguhan komitmen kedua negara dalam memperjuangkan kemerdekaan Palestina.

Pernyataan itu disampaikan Presiden Prabowo dalam jamuan makan malam kenegaraan bersama Raja Yordania dan para delegasi Kerajaan Hashemite Yordania di Istana Negara, Jakarta, Jumat, 14 November 2025, malam.

"Hubungan kita berakar kuat pada persaudaraan dan persahabatan yang teguh, serta pada solidaritas berkelanjutan terhadap perjuangan rakyat Palestina untuk kemerdekaan mereka," kata Presiden Prabowo Subianto dalam keterangan Tim Media Presiden di Jakarta, Jumat (14/11/2025), dikutip dari Antara.

Dalam sambutannya, Kepala Negara menyatakan bahwa hubungan Indonesia dan Yordania bukan hanya hubungan diplomatik biasa, tetapi ikatan persaudaraan yang telah terjalin lebih dari tujuh dekade.

Presiden Prabowo menekankan bahwa kedua bangsa terus bersatu dalam solidaritas moral dan politik mendukung perjuangan rakyat Palestina.

Pada kesempatan itu, Presiden Prabowo juga kembali mengenang hubungan personalnya yang sangat melekat di memori ingatannya dengan Kerajaan Hashemite, juga persahabatan lama dengan Raja Abdullah II dan mendiang Raja Hussein.

Presiden Prabowo menceritakan bagaimana Yordania membuka pintu dengan tulus ketika dirinya menghadapi masa sulit dalam perjalanan hidupnya 25-26 tahun silam.

"Saya memiliki ikatan emosional yang khusus dengan Kerajaan Hashemite. Pada waktu itu saya sedang menghadapi salah satu periode paling sulit dalam karier saya dan pada saat itulah saya merasakan persahabatan dan kebersamaan dari Yang Mulia," kata Prabowo.

Kepala Negara menambahkan bahwa ikatan personal itu berperan penting dalam memperkuat hubungan strategis antara Indonesia-Yordania hingga saat ini.

Presiden menegaskan bahwa kedua negara bukan sekadar mitra, tetapi telah terjalin dalam ikatan persaudaraan dan kebersamaan yang kuat.

Prabowo berharap agar hubungan Indonesia-Yordania terus tumbuh serta memberikan kontribusi nyata bagi perdamaian global, termasuk perjuangan diplomatik untuk Palestina.

"Mohon terima harapan terbaik kami bagi kemakmuran kedua negara. Semoga persahabatan kita terus tumbuh dan lestari," ujar Presiden.

0 comments

    Leave a Reply