Mirae Asset Sekuritas
Potensi Kenaikan Yield Surat Utang Negara Masih Terbuka Sepekan Ini

IVOOX.id, Jakarta - Analis Fixed Income Mirae Asset Sekuritas, Dhian Karyantono, mengungkapkan potensi bagi kenaikan yield surat utang negara atau SUN sepanjang pekan ini masih cukup terbuka, mengantisipasi rilis data ekonomi domestik yang kemungkinan akan cenderung menunjukkan pelemahan.
Dhian memperkirakan bahwa pada pekan ini pasar obligasi akan fokus pada beberapa rilis data ekonomi domestik, terutama pertumbuhan ekonomi kuartal II/2018 dan cadangan devisa Juli 2018.
Berdasarkan konsensus Bloomberg, ungkap dia, ekonomi Indonesia pada kuartal kedua diprediksikan tumbuh sebesar 5,18% yoy, meningkat dari sebelumnya 5,06%. Namun, investor perlu mewaspadai terhadap kemungkinan rilis data pertumbuhan ekonomi di bawah ekspektasi pasar dan bahkan kemungkinan melambatnya pertumbuhan ekonomi menjadi lebih rendah dari 5,06%.
“Karena kami melihat potensi tersebut cukup besar yang pada akhirnya mendorong pelemahan rupiah dan kenaikan yield SUN,” katanya, Minggu (5/8).
Selain itu, tuturnya, katalis negatif bagi pasar obligasi Indonesia juga datang dari rilis data cadangan devisa Juli 2018 yang diperkirakan menurun.
Sementara itu, dari global, pengaruh dari isu perang dagang, terutama antara Tiongkok dan Amerika Serikat, diperkirakan masih dominan di samping beberapa rilis data tenaga kerja dan inflasi Amerika Serikat yang berpotensi memberikan tambahan sentimen negatif bagi obligasi Indonesia.
Dhian mengatakan, beberapa faktor tersebut mendasari proyeksi nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat pada pekan ini akan cenderung melemah pada kisaran Rp14.475 – Rp14.535, sedangkan yield US Treasury 10 tahun diprediksikan bergerak di rentang 2,92% - 2,98%.
“Dengan demikian, pergerakan yield SUN pada minggu ini, khususnya tenor 10 tahun, diperkirakan berada pada kisaran 7,74% - 7,89% dengan potensi ke arah kenaikan yield atau penurunan harga,” katanya.

0 comments