October 6, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Polemik Film Kiblat, Polisi Perlu Pantau dan Dalami Poster

IVOOX.id - Anggota Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Yusuf Warsyim mengatakan, pihak kepolisian perlu melakukan pemantauan dan mendalami polemik poster dan trailer film Kiblat.

Majelis Ulama Indonesia (MUI) menilai poster film bergenre horor itu sebagai kampanye hitam terhadap ajaran agama dan tidak layak ditayangkan.

“Karena ada polemik, pihak kepolisian perlu melakukan pemantauan dan pendalaman atas polemik masyarakat terhadap film tersebut untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan,” ujar Yusuf saat dihubungi Ivoox.id, Selasa (26/3/2024). 

Meski demikian, menurut Yusuf hingga saat ini belum ada pernyataan secara jelas dari MUI apakah poster film tersebut mengandung unsur penghinaan agama atau tidak. Namun apabila terdapat unsur dugaan penghinaan maka kepolisian dapat melakukan proses hukum.

“Delik penghinaan agama sendiri merupakan delik umum bukan aduan. Sehingga tanpa adanya aduan, apabila memang ada dugaan penghinaan maka kepolisian dapat memprosesnya,” tegas Yusuf. 

Menurut Yusuf untuk tahap awal pihak kepolisian hanya bisa melakukan pemantauan dan mendalami terlebih dahulu, terutama mengenai ada atau tidaknya masalah hukum dalam polemik poster film tersebut. 

"Hanya saja untuk saat ini, tahap awal yang dapat dilakukan kepolisian yaitu memantau dan mendalami dulu polemik film dimaksud, apakah ada masalah hukum atau tidak," katanya.

Namun mengenai apakah sudah ada pihak yang melaporkan kasus poster film Kiblat kepada pihak berwajib masih belum diketahui.

0 comments

    Leave a Reply